Penerbangan Palembang-Arab Saudi Kembali Dibuka, ini Kata Herman Deru

Penerbangan Palembang-Arab Saudi Kembali Dibuka, ini Kata Herman Deru (Humas Pemprov Sumsel)

PALEMBANG, WongKito.co – Penerbangan Palembang ke Arab Saudi kembali dibuka, dijadwalkan mulai 9  Agustus 2023 mendatang dari Badara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang.

“Kami melaporkan  kepada Bapak Gubernur, bahwa penerbangan Palembang menuju Saudi Arabia  akan diberlakukan kembali mulai tanggal 9 Agustus 2023 mendatang,” kata 
EGM PT Angkasa Pura II Kacab Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, R. Iwan Winaya kepada Gubernur Sumsel H  Herman Deru bertempat dikantor Gubernur, Jumat (21/7/2023).
 
Sebelumnya, penerbangan telah beroperasi tetapi tutup sejak terjadi pandemi COVID-19.

Menanggapi hal tersebut, Herman Deru merasa senang  karena hal itu akan memudahkan para jemaah umroh dan jemaah haji  Sumsel  ketika hendak  terbang ke tanah suci. Mengingat selama ini harus  transit telebih dahulu di Jakarta.
 
"Ini good news yang kita terima dari Angkasa Pura, Alhamdulillah penerbangan Palembang - Saudi Arabia akan dibuka kembali jadi kita tidak perlu transit ke Jakarta lagi," kata Herman Deru dengan sukacita.
 
Bukan hannya tujuan  Arab Saudi saja namun dia  juga berharap penerbangan Internasional lainnya kembali dibuka pascapandemi ini.
 
"Semoga penerbangan ke Negara-Negara tetangga juga akan dibuka seperti ke Arab Saudi," harapnya.
 
Menyinggung  masih  terjadinya kendala masalah lahan antara Angkasa Pura II Kacab Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang  dengan Lanud Sri Mulyono Herlambang, Herman Deru minta kedua belah pihak terus menjalin  komunikasi  untuk mencari solusi terbaik.
 
"Masing-masing kita harus saling menjaga marwah dan hubungan baik diatas legalitas kepemilikan tanah secara administratif, Pemrov juga akan tetap mengambil peran tentunya," imbuhnya.
 
Sementara itu, EGM PT Angkasa Pura II Kacab Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, R. Iwan Winaya Mahdar menegaskan pihaknya telah mejalin komunikasi dengan pihak  yang terkait dalam menyelesaikan masalah lahan tersebut.
 
"Kami sudah sampaikan adanya koordinasi pimpinan di lapangan, kantor pusat meminta kami memberikan hasil Peninjaum Kembali kepada Pemprov," ujarnya.(*)


Related Stories