Perahu Motor 'Ketek' di Dermaga 16 Ilir Terdampak Penyekatan Arus Mudik

Penyekatan arus mudik di Dermaga 16 Ilir Palembang dengan dipasang garis kuning di pintu dermaga. (wongkito/yuliasavitri)

PALEMBANG, WongKito.co - Penyekatan arus mudik lebaran di Kota Palembang yang berlaku mulai hari ini Kamis (6/5) sampai dengan 17 Mei mendatang, tidak hanya diterapkan di jalur darat tapi juga di jalur sungai atau laut.

Terpantau di Dermaga 16 Ilir Palembang, sejumlah pintu dermaga ditutup dengan garis kuning. Situasi dermaga yang berada di bawah Jembatan Ampera itu menjadi tidak biasa. Sebab, aktivitas angkut penumpang perahu speedboat menuju daerah-daerah di luar Palembang ditutup.

Kondisi tersebut berbeda dengan perahu-perahu jukung yang masih beraktivitas mengangkut barang dari Pasar 16 Ilir. Sementara, sejumlah petugas berseragam biru berjaga di beberapa sudut. Posko pantau arus mudik juga sudah berdiri di pelataran dermaga depan Pasar 16 Ilir.

Iyo dipasang garis kuning sejak kemarin sore oleh petugas. Sudah disosialisasikan soal itu (penyekatan). Jadi dak ado speedboat yang boleh bergerak dari sini mulai hari ini,” ujar Firdaus, salah satu serang atau pengemudi perahu ketek, Kamis.

“Tapi kalau kami (perahu motor ketek) masih terima penumpang yang nak nyeberang (ke Seberang Ulu),” tambahnya. Selama ini, perahu Firdaus hanya mengangkut penumpang di wilayah perairan Palembang. Lokasi terjauhnya hanya sampai Pulau Kemaro.

Namun begitu, diakui Firdaus, penyekatan arus mudik hari pertama ini sudah memberi dampak juga bagi pendapatannya. “Berdampak jugo, sebab perahu kami biaso diminta untuk jemput penumpang di seberang untuk ikut ke speedboat di sini. Tapi sekarang dak ado. Biaso dapat minimal Rp 100 ribu perhari, sore ini malah baru ado Rp30 ribu,” tuturnya.

Sementara itu, pengemudi speedboat yang enggan disebutkan namanya mengatakan hari ini masih mengantar penumpang dari Dermaga 16 Ilir. Terlihat sejumlah tas dan barang penumpang sudah ada di dalam speedboat-nya. “Nganter nak berobat katonyo, yo kami bantu bae,” kata dia.

Sebelumnya, Dinas Perhubungan Kota Palembang memberi pengumuman mulai 6 Mei 2021 menutup seluruh aktivitas pelabuhan Dermaga 16 Ilir Palembang sampai tanggal 17 Mei 2021. Ditegaskan bahwa tidak ada mudik lewat jalur laut. Hal itu merupakan antisipasi untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.

Diketahui, Pemerintah Kota Palembang Melalui Dinas Perhubungan Kota Palembang telah memasang delapan titik posko penyekatan arus mudik lebaran yang bekerja sama dengan unsur TNI dan Polri dalam rangka mencegah penyebaran Virus Covid-19 di Kota Palembang yang saat ini sedang zona merah

Delapan titik Posko tersebut berada di Alang-alang Lebar, Talang Jambe, Soekarno Hatta, Nilakandi (Kertapati), Dekranasda (Jakabaring), Plaju Mariana, Bundaran Air Mancur Masjid Agun, dan Dermaga 16 Ilir. (tri)

Bagikan

Related Stories