Pertamina Kejar Penjualan LPG Komersial, Targetkan minimal 6 Persen

Pertamina Kejar Penjualan LPG Komersial, Targetkan minimal 6 Persen (ist)

JAKARTA - PT Pertamina Patra Niaga mulai mengejar peningkatan penjualan LPG komersial atau nonsubsidi dengan target 6 persen hingga 10 persen dari total konsumsi gas tabung 2024.

Hal itu diungkapkan, Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan mengatakan, target yang dibuat sejalan dengan adanya kebijakan Pemerintah untuk mendata calon penerima LPG 3 Kg dengan KTP per 1 Januari 2024.

“Kami berharap bisa bantu pemerintah dalam mengurangi beban subsidi setidaknya 6 persen -10 persen dari total konsumsi,” katanya di Jakarta dikansir pada Kamis (4/1/2024).

Baca Juga:

Ia menyebut, hal lain yang mendorong Pertamina mendorong peningkatan jualan pada LPG non subsidi dikarenakan tren pembelian LPG non subsidi justru merosot dibandingkan penjualan gas melon.

Berdasarkan paparannya, pada periode 2020 sampai dengan 2022, realisasi penjualan LPG subsidi atau penugasan terus tumbuh rata-rata sebesar 4,5% setiap tahunnya. Di sisi lain, realisasi LPG nonpenugasan atau komersial rata-rata mengalami penurunan sebesar 10,9%.  

Sepanjang transaksi 2022 lalu, realisasi penyaluran LPG 3 kg mencapai di level 7,8 juta ton. Di sisi lain, penjualan LPG komersial pada periode yang sama susut ke level 0,46 juta ton.

Kementerian SDM memproyeksikan total konsumsi LPG tahun 2024 akan mencapai 8,6 juta ton dari dua segmen pasar ya ini tabung gas subsidi dan komersial.

Baca Juga:

Dirjen Migas Kementerian ESDM Tutuka Ariadji mengatakan, alokasi LPG subsidi diberikan maksimal 8,03 juta ton sedangkan LPG komersial menutup sisa kuota di angka 570 ribu ton.

Namun Berdasarkan tren penyaluran LPG subsidi, prognosa volume penyaluran tabung gas melon itu mencapai 8,22 juta ton sampai akhir 2023. Harapannya realisasinya dapat ditekan menjadi 8,07 juta ton sepanjang 2023 selepas program verifikasi data pembelian gas melon. 

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Debrinata Rizky pada 04 Jan 2024 

Bagikan

Related Stories