Serunya, Pemuda Desa Upang Marga Berlatih jadi Jurnalis

UPANGMARGA, WongKito.co - Serunya, pemuda dan pemudi Desa Upang Marga Kecamatan Air Salek Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan mengikuti pelatihan jurnalis yang diselenggarakan Rumah Digital Production (RDP) bekerja sama dengan pemerintah desa setempat.

"Saya senang dan merasa beruntung bisa mengikuti pelatihan jurnalis desa, dapat ilmu baru dan sangat menarik," kata Wulandari salah seorang peserta Pelatihan Jurnalis Desa yang diselenggarakan Pemerintah Desa Upang Marga dan RDP, Selasa (24/8/2021).

Dia mengungkapkan selama ini sudah sangat akrab dengan beragam informasi yang disampaikan di media sosial alias medsos. Namun, setelah belajar hari ini ternyata untuk menjadi jurnalis kita tidak bisa menulis sembarangan karena ada unsur yang mesti dipenuhi dan penting atau tidaknya informasi atau berita yang disampaikan tersebut, ungkap dia.

Hal senada diungkapkan Yudi peserta lainnya, pelatihan hari ini meskipun waktunya masih kurang tetapi telah mengajarkan bagaimana cara meliput atau wawancara, menulis berita dan merekam video yang standar untuk publikasi informasi yang penting atau berdampak pada kepentingan masyarakat banyak.

"Kami diajarkan teknik dasar membuat berita baik tulis maupun visual, tentunya kegiatan ini sangat menarik dan menyenangkan, kata dia.

Sementara Direktur Keuangan RDP, Dwi Nirwanto mengungkapkan kalau pelatihan ini menjadi salah satu upaya pihaknya mendorong realisasi pembangunan desa digital.

"Saat ini, sebenarnya yang membedakan antara mereka yang  tinggal di ibukota negara,  Jakarta adalah kecepatan dalam mendapatkan informasi sedangkan kemampuan lainnya meskipun tinggal di desa tentunya tidak kalah," kata dia.

Pelatihan jurnalis desa tambah dia menjadi jembatan untuk semakin mempersempit perbedaan antara desa dan kota. Apalagi, umumnya kini desa-desa telah memiliki jaringan internet atau paling tidak signal telpon seluler (ponsel) juga kencang.

Karenanya, membekali pengetahuan bagaimana mengoptimalkan peran di era digital ini menjadi bagian penting, salah satunya menyiapkan pemuda dan pemudi desa untuk bisa menulis atau menghasilkan karya jurnalistik yang nantinya akan disiarkan di website desa yang kini sedang dalam proses penyelesaian, tambah dia.

Kepala Desa Upang Marga, Syaiful Lizan mengatakan sungguh sangat senang melihat antusiasme anak-anak dalam mengikuti kelas jurnalistik hari ini.

"Apalagi ternyata anak-anak memiliki semangat dan mudah sekali menangkap dan berhasil mempraktekan materi yang baru saja disampaikan narasumber," kata dia.

Dia mengatakan setelah mengikuti pelatihan jurnalis desa ini, pihaknya akan menyiapkan beragam peralatan pendukung, seperti kamera, seragam dan sarana pendukung lainnya.

"Saya sangat mengapresiasi semangat anak-anak semoga terus berkembang dan maju yang dapaknya pasti juga akan menjadikan desa kita terdepan," ujar dia.

Pelatihan jurnalis desa tersebut menghadirkan dua narasumber yang merupakan pengurus AJI Palembang, Nila Ertina dan Tasmalinda.

Pelatihan diawali dengan menyampaikan sejarah pers Indonesia sejak tahun sebelum kemerdekaan sampai kondisi kekinian era digital. Disampaikan juga bagaimana membuat  berita dengan unsur 5W+1H, tak ketinggalan juga  materi dan praktek langsung mengolah data menjadi berita, dan meliput dengan menggunakan telpon genggam berupa karya jurnalistik visual atau video.(ert)