Ragam
Setelah Kerjasama Hampir 30 Tahun, EA Akan Kehilangan Lisensi Merek untuk Gim FIFA
CALIFORNIA - Mulai tahun depan, permainan konsol sepak bola ‘FIFA’ milik Electronic Arts (EA) akan berganti nama setelah kerjasama selama hampir 30 tahun.
Mulai tahun 2023 mendatang, nama game 'FIFA' akan berganti nama menjadi 'EA Sports FC'.
Serial permainan 'FIFA' pertama kali dirilis pada tahun 1993 dan telah menjadi bagian penting dari subdivisi EA Sports milik EA.
Baca Juga :
- saat Musim Lebaran, KAI Tolak Keberangkatan 707 Calon Penumpang yang Tak Disiplin Prokes
- IHSG Hari Ini Dibuka Melemah di 6.802, Kembali ke Zona Merah
- Masih Bingung Jalankan Qadha Puasa Ramadan atau Sekaligus Puasa Syawal, ini Penjelasannya
Meskipun ada perubahan nama, fitur-fitur dalam permainan itu akan tetap sama termasuk lisensi klub dan pemain.
Pergantian nama ini diumumkan melalui rilis pers pada hari Selasa, 10 Mei 2022, seperti dikutip dari Eurogamer.
Perubahan ini disinyalir disebabkan oleh FIFA, federasi sepak bola internasional, yang meminta lebih dari dua kali lipat untuk melanjutkan penggunaan lisensi nama itu.
“Segala hal yang anda sukai mengenai permainan kami akan menjadi bagian dari ‘EA Sports FC’, dengan pengalaman menakjubkan, mode, liga, turnamen, klub, dan atlet yang sama,” tulis eksekutif EA, Cam Weber.
Selama ini, EA telah memiliki lisensi atas lebih dari 19.000 pemain, 700 tim, 100 stadion, dan 30 liga. Perusahaan itu juga memiliki kerjasama eksklusif dengan liga top dunia seperti Liga Inggris, Spanyol, Italia, Jerman, dan Amerika.
EA juga mengumumkan akan bekerja sama dengan perusahaan Nike dalam rilisan selanjutnya.
“Sepak bola, temui Masa Depan. Kami bangga mengumumkan kerjasama dengan #EASPORTS FC untuk melebarkan masa depan permainan indah. Selengkapnya pada Juli 2023. Kalian Siap?”
Detail lebih lanjut mengenai ‘EA Sports FC’ akan dibagikan EA pada musim panas tahun 2023 mendatang.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Fadel Surur pada 12 May 2022