Simak138 Emiten Ini Masuk Pemantauan Khusus BEI per 17 November 2022

Karyawan melintas di depan layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Selasa, 7 Juni 2022. (TrenAsia/Ismail Pohan. )

JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia mengenakan pemantauan khusus kepada 138 emitan yang berlaku per 17 November 2022.

Melalui keterbukaan informasi, BEI mengungkapkan bahwa pemantauan khusus ini ditetapkan untuk memberikan perlindungan kepada investor terkait informasi fundamental dan/atau likuiditas perusahaan tercatat.

Ada sejumlah kriteria yang mendasari penetapan efek bersifat ekuitas dalam pemantauan khusus ini, salah satunya harga rata-rata sahamnya kurang dari Rp51 perlembar dalam kurun waktu setengah tahun terakhir di pasar reguler.

Kemudian, kriteria lainnya di antaranya laporan keuangan auditan terakhir memperoleh opini tidak menyatakan pendapat (disclaimer), dan emiten tidak membukukan laporan keuangan auditan dan/atau laporan keuangan interim terakhir dibandingkan laporan keuangan yang dirilis sebelumnya.

Baca Juga :

Selain itu, pemantauan khusus juga ditetapkan bagi perusahaan tercatat yang bergerak dalam bidang usaha pertambangan mineral dan batu bara yang telah melaksanakan tahapan operasi produksi namun belum sampai pada tahapan penjualan.

Pemantauan khusus juga dikenakan pada emiten mineral dan batu bara yang belum memulai tahapan operasi produksi pada akhir tahun buku keempat sejak tercatat di BEI atau belum memperoleh pendapatan dari kegiatan usaha utama.

Kemudian, emiten yang memiliki ekuitas negatif pada laporan keuangan terakhir dan tidak memenuhi persyaratan untuk dapat tercatat di bursa pun menjadi kriterian untuk pemantauan khusus.

Lalu, emiten yang memiliki likuiditas rendah dengan kriteria nilai transaksi rata-rata harian saham kurang dari Rp5 juta dan volume transaksi harian kurang dari 10.000 saham selama enam bulan terakhi di pasar reguler pun dikenai pemantauan khusus.

"Bisa pula dalam kondisi dimohonkan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) atau dimohonkan pailit atau memiliki anak perusahaan yang kontribusi pendapatan materialnya bagi perusahaan tercatat dan anak perusahaan tersebut dalam kondisi dimohonkan pailit," tulis BEI dikutip dari keterbukaan informasi, Jumat, 18 November 2022.

BEI juga mengenakan pemantauan khusus untuk emiten yang dikenakan penghentian sementara perdagangan efek selama lebih dari satu hari bursa yang disebabkan oleh aktivitas perdagangan.

Berikut ini 138 emiten yang dikenai pemantauan khusus per 17 November 2022:

1. OASA - Maharaksa Biru Energi Tbk
2. ABDA - Asuransi Bina Dana Arta Tbk
3. AKKU - Anugerah Kagum Karya Utama Tbk
4. ANDI - Andira Agro Tbk 
5. ARGO - Argo Pantes Tbk
6. ARMY - Armidian Karyatama Tbk
7. ARTI - Ratu Prabu Energi Tbk
8. ASRM - Asuransi Ramayana Tbk
9. AYLS - Agro Yasa Lestari Tbk
10. BAPI - Bhakti Agung Propertindo Tbk
11. BBRM - Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk
12. BEEF - Estika Tata Tiara Tbk
13. BIKA - Binakarya Jaya Abadi Tbk
14. BIMA - Primarindo Asia Infrastructure Tbk
15. BLTA - Berlian Laju Tanker Tbk
16. BLTZ - Graha Layar Prima Tbk
17. BNBR - Bakrie & Brothers Tbk
18. BOSS - Borneo Olah Sarana Sukses Tbk
19. BSWD - Bank of India Indonesia Tbk
20. BTEK - Bumi Teknokultura Unggul Tbk
21. BTEL - Bakrie Telecom Tbk
22. BUVA - Bukit Uluwatu Villa Tbk
23. CANI - Capitol Nusantara Indonesia Tbk
24. CARS - Industri dan Perdagangan Bintraco Dharma Tbk
25. CMPP - AirAsia Indonesia Tbk
26. CNKO - Exploitasi Energi Indonesia Tbk
27. CNTB - Saham Seri B (Centex Tbk)
28. CNTX - Century Textile Industry Tbk
29. COWL - Cowell Development Tbk
30. CPRI - Capri Nusa Satu Properti Tbk
31. CTBN - Citra Tubindo Tbk
32. CTTH - Citatah Tbk
33. DADA - Diamond Citra Propertindo Tbk
34. DEAL - Dewata Freight International Tbk
35. DEFI - Danasupra Erapacific Tbk
36. DIGI - Arkadia Digital Media Tbk
37. DPUM - Dua Putra Utama Makmur Tbk
38. DUCK - Jaya Bersama Indo Tbk
39. ELTY - Bakrieland Development Tbk
40. ENVY - Envy Technologies Indonesia Tbk
41. ETWA - Eterindo Wahanatama Tbk
42. FORZ - Forza Land Indonesia Tbk
43. GAMA - Aksara Global Development Tbk
44. GIAA - Garuda Indonesia (Persero) Tbk
45. GLOB - Globe Kita Terang Tbk
46. GMFI - Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk
47. GMTD - Gowa Makassar Tourism Development Tbk
48. GOLL - Golden Plantation Tbk
49. GTBO - Garda Tujuh Buana Tbk
50. HADE - Himalaya Energi Perkasa Tbk
51. HDTX - Panasia Indo Resources Tbk
52. HOME - Hotel Mandarine Regency Tbk
53. HOTL - Saraswati Griya Lestari Tbk
54. IATA - MNC Energy Investments Tbk
55. IBFN - Intan Baru Prana Tbk
56. IIKP - Inti Agri Resources Tbk
57. IKAI - Intikeramik Alamasri Industri Tbk
58. INPP - Indonesian Paradise Property Tbk
59. INPS - Indah Prakasa Sentosa Tbk
60. INTA - Intraco Penta Tbk
61. JGLE - Graha Andrasentra Propertindo Tbk
62. JKSW - Jakarta Kyoei Steel Works Tbk
63. JSKY - Sky Energy Indonesia Tbk
64. JSPT - Jakarta Setiabudi Internasional Tbk
65. KARW - ICTSI Jasa Prima Tbk
66. KAYU - Darmi Bersaudara Tbk
67. KBRI - Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk
68. KIAS - Keramika Indonesia Assosiasi Tbk
69. KPAL - Steadfast Marine Tbk
70. KPAS - Cottonindo Ariesta Tbk
71. KRAH - Grand Kartech Tbk
72. LAPD - Leyand International Tbk
73. LCGP - Eureka Prima Jakarta Tbk
74. LCKM - LCK Global Kedaton Tbk
75. MABA - Marga Abhinaya Abadi Tbk
76. MAGP - Multi Agro Gemilang Plantation Tbk
77. MAMI - Mas Murni Indonesia Tbk
78. MAMIP- Mas Murni Tbk (Saham Preferen)
79. MDIA - Intermedia Capital Tbk
80. MDRN - Modern Internasional Tbk
81. MGNA - Magna Investama Mandiri Tbk
82. MINA - Sanurhasta Mitra Tbk
83. MIRA - Mitra International Resources Tbk
84. MKNT - Mitra Komunikasi Nusantara Tbk
85. MKPI - Metropolitan Kentjana Tbk
86. MTFN - Capitalinc Investment Tbk
87. MTPS - Meta Epsi Tbk
88. MTRA - Mitra Pemuda Tbk
89. MYRX - Hanson International Tbk
90. MYRXP- Saham Seri B Hanson International Tbk
91. MYTX - Asia Pacific Investama Tbk
92. NIPS - Nipress Tbk
93. NUSA - Sinergi Megah Internusa Tbk
94. OCAP - Onix Capital Tbk
95. OMRE - Indonesia Prima Property Tbk
96. PADI - Minna Padi Investama Sekuritas Tbk
97. PKPK - Perdana Karya Perkasa Tbk
98. PLAS - Polaris Investama Tbk
99. PNSE - Pudjiadi & Sons Tbk
100. POLY - Asia Pacific Fibers Tbk
101. POOL - Pool Advista Indonesia Tbk
102. POSA - Bliss Properti Indonesia Tbk
103. RELI - Reliance Sekuritas Indonesia Tbk
104. RIMO - Rimo International Lestari Tbk
105. RMBA - Bentoel Internasional Investama Tbk
106. ROCK - Rockfields Properti Indonesia Tbk
107. SAFE - Steady Safe Tbk
108. SBAT - Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk
109. SCPI - Organon Pharma Indonesia Tbk
110. SIMA - Siwani Makmur Tbk
111. SKYB - Northcliff Citranusa Indonesia Tbk
112. SMKM - Sumber Mas Konstruksi Tbk
113. SMRU - SMR Utama Tbk
114. SONA - Sona Topas Tourism Industry Tbk
115. SRIL - Sri Rejeki Isman Tbk
116. SSTM - Sunson Textile Manufacture Tbk
117. SUGI - Sugih Energy Tbk
118. SULI - SLJ Global Tbk
119. SURE - Super Energy Tbk
120. SWAT - Sriwahana Adityakarta Tbk
121. TAMU - Pelayaran Tamarin Samudra Tbk
122. TARA - Agung Semesta Sejahtera Tbk
123. TAXI - Express Transindo Utama Tbk
124. TAYS - Jaya Swarasa Agung Tbk
125. TDPM - Tridomain Performance Materials Tbk
126. TELE - Omni Inovasi Indonesia Tbk
127. TFCO - Tifico Fiber Indonesia Tbk
128. TGRA - Terregra Asia Energy Tbk
129. TIRT - Tirta Mahakam Resources Tbk
130. TOPS - Totalindo Eka Persada Tbk
131. TRAM - Trada Alam Minera Tbk
132. TRIL - Triwira Insanlestari Tbk
133. TRIO - Trikomsel Oke Tbk
134. UNIT - Nusantara Inti Corpora Tbk
135. UNSP - Bakrie Sumatera Plantations Tbk
136. VIVA - Visi Media Asia Tbk
137. WICO - Wicaksana Overseas International Tbk
138. WSBP - Waskita Beton Precast Tbk.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Idham Nur Indrajaya pada 19 Nov 2022 

Editor: Susilawati
Bagikan

Related Stories