Tak Terpengaruh Pandemi, Kemplang Lebos Beromzet Rp1 juta per hari

PALEMBANG, WongKito.co - Meskipun sejumlah usaha terpaksa gulung tikar terdampak pandemi COVID-19, tetapi tidak demikian dengan penjualan kemplang tunu atau cemilan gurih yang dimasak dengan cara dipanggang yang dikenalkan dengan kemplang Lebos justeru meraih omzet hingga Rp1 juta per hari.

"Alhamdulillah, penjualan kemplang lebos justeru meningkat selama pandemi, berkat promosi yang terus menerus dan bantuan teman serta pembeli yang merasakan nikmatnya kemplang panggang dengan sambal pedas," kata pemilik usaha kemplang lebos, Yuni Jayanti, di Palembang, kemarin.

Menurut dia, kemplang lebos yang dijualnya dipastikan terbuat dari bahan bermutu ikan seluang segar dan sambal yang pedas dari campuran cabai rawit hijau dan oranye.

"Silakan order di goodfood dan grabfood untuk yang ingin membeli secara online, tetapi bisa juga datang langsung ke Jalan Angkatan 66," ujar Yuni.

Dia menambahkan, kemplang yang dijualnya tersebut bisa juga dipesan melalui pasar online "shopee" yang kini juga menyumbangkan penjualan cukup signifikan.

Pembeli datang dari berbagai daerah di Pulau Jawa bahkan dari Lombok, tambah dia.(Cha)