Tembus Level Terendah, Rupiah Terus Alami Pelemahan

Ilustrasi orang membawa uang ratusan ribu rupiah di tangannya. (pexels/ahsanjaya)

JAKARTA - Pada pergerakan pasar uang Jumat siang, 14 Juni 2024, nilai tukar rupiah terhadap dolar mengalami pelemahan, menambah kerugian dari sesi pagi, sementara dolar Amerika Serikat (AS)di pasar Asia terus naik setelah kinerja kuat di sesi global sebelumnya.

Rupiah spot berada di posisi Rp16.377 per dolar AS. Rupiah mengalami penurunan sebesar 0,63% dari penutupan sebelumnya yang berada di Rp16.270 per dolar AS. Dengan demikian, rupiah menjadi mata uang Asia yang mengalami pelemahan terdalam atau terkoreksi ke level 4 tahun lebih terendahnya, terhitung sejak April 2020.

Hingga pukul 12.01 WIB, sebagian besar mata uang di Asia mengalami pelemahan. Yen Jepang berada satu level di atas rupiah setelah merosot 0,58%. Selain itu, won Korea Selatan mengalami koreksi sebesar 0,31%, sementara dolar Taiwan terdepresiasi 0,14%. Dolar Singapura juga mengalami tekanan sebesar 0,09%.

Baca juga:

Analis analis Vibiz Research Center melihat, perdagangan rupiah terhadap dolar hari ini dibuka melemah di level Rp16.293, kemudian mengalami koreksi ke Rp16.338, dan pada siang ini WIB tercatat berada di posisi Rp16.336.

Rupiah melemah seiring dengan dolar AS yang naik di pasar uang Asia setelah menguat di sesi global sebelumnya, didorong oleh sikap hawkish dari Federal Reserve yang hanya berpotensi untuk melakukan satu kali pemangkasan suku bunga tahun ini.

Indeks dollar, yang mengukur kinerja dolar terhadap enam mata uang utama lainnya, naik tipis menjadi 105,30 pada siang hari WIB, sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan penutupan sesi sebelumnya di 105,24.

Analis Vibiz Research Center melihat dollar AS terhadap rupiah menguat hari ini, dengan dollar di pasar Asia mengalami kenaikan. Rupiah terhadap dollar diperkirakan akan berada dalam kisaran antara Rp16.415 hingga Rp16.182 selama pekan ini.

Di samping itu, Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengomentari pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Rupiah spot terus melemah dan telah melewati level Rp16.300 per dolar AS.

Menurut Perry, rupiah tetap stabil dan merupakan salah satu yang terbaik di dunia. BI terus melakukan langkah-langkah untuk menjaga stabilitas nilai tukar, seperti intervensi dan menarik portofolio asing. Di dalam negeri, BI juga menggunakan DHE SDA sebagai upaya stabilisasi.

“Semua berjalan baik, stabil dan sudah diapresiasi oleh presiden,” ujar Perry di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, pada Jumat, 14 Juni 2024.

“Depresiasi rupiah jauh lebih rendah dibandingkan dengan mata uang negara lain, seperti won Korea, peso Filipina, baht Thailand, dan yen Jepang. Depresiasi kita adalah paling termasuk yang rendah dan stabil,” tandasnya.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Distika Safara Setianda pada 14 Jun 2024 

Bagikan

Related Stories