KabarKito
Terdampak Tambang Batu Bara, Rumah Warga Desa Muara Maung Banjir
LAHAT, WongKito.co - Terdampak aktivitas perusahaan tambang batu bara menyebabkan Sungai Kungkilan, di Desa Muara Maung, Lahat, Sumatera Selatan kini dangkal. Akibatnya, desa sering kebanjiran.
Salah seorang warga Desa Muara Maung, Supran Suki dan beberapa warga yang terdampak banjir Sungai Kungkilan mengatakan belum 24 jam, dua kali kejadian banjir akibat meluapnya sungai yang sebelumnya jadi andalan warga desa.
"Sungai Kungkilan meluap pada pukul 06:00 WIB dan terjadi lagi banjir pada pukul 19: 00 WIB," kata dia, Selasa (11/1/2022).
Baca Juga:
- Januari 2022, Bukit Asam (PTBA) Mulai Pembangunan Gasifikasi Pertama di Indonesia Senilai Rp30 Triliun
- Pelatih Shin Kuliti Kekurangan Pesepak Bola Indonesia, Sebut 3 Hal Berikut ini
- Yuk Simak Cara Cek Tiket dan Jadwal Vaksin Booster Gratis!, Mulai Hari Ini
Akibat banjir tambah dia terpaksa mengungsi ketempat aman dari banjir, supran juga menjelaskan bahwa semalaman dia juga harus memindahkan barang barang miliknya takut terendam banjir setelah dirapikan akibat banjir yang terjadi pada pagi hari tadi dan menjaga takut terjadi kehilangan.
Ia menyampaikan kekecewaannya terhadap perusahaan tambang batu bara yang beroperasi disekitar Sungai Kungkilan, banjir tersebut diduga karena aktivitas pertambangan, Sungai Kungkilan menjadi mendangkal dan menyempit sehingga pada musim hujan cepat banjir.
Sementara Armanudin, Kepala Desa Muara Maung langsung meninjau rumah warga terdampak banjir Sungai Kungkilan.
"Saya turut prihatin atas kejadian banjir ini," kata dia.
Armanudin menambahkan akan mempelajari lebih lanjut terkait dugaan warga Muara Maung bahwa banjir Sungai Kungkilan juga disebabkan kerusakan akibat pendangkalan.(*)