Advertorial
Terima Kunker JKDN dalam Rangka Entery Metting Pengawasan Penyelenggaraan Pemda, ini Kata Mawardi Yahya
PALEMBANG, WongKito.co - Ketika menerima kunjungan tim Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri (JKDN) RI dalam rangka Entery Metting Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah pada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel), Wakil Gubernur Sumsel H Mawardi Yahya
Dalam arahannya, mengimbau para seluruh OPD dilingkungan Pemprov Sumsel melakukan transparansi saat dinilai oleh Tim Inspektorat JKDN RI.
"Saat dinilai nanti saya minta kepala OPD transparan, jangan ada yang ditutupi," kata Mawardi, di ruang rapat gubernur, Senin (10/7/2023) .
Baca Juga:
- Kredit Macet Fintech Lending Mei 2023 Meningkat jadi 3,36 Persen
- Kedai Minuman (TGUK) Siapkan Dana Rp40 Miliar Buka 220 Gerai Baru
- Intip Yuk 5 Wisata Alam di Pulau Maluku Yang Harus Kamu Kunjungi
Wagub berharap jajaran Tim Inspektorat JKDN RI memberikan masukan dan arahan kepada jajaran OPD dilingkungan Pemprov Sumsel.
"Dalam pelaksanaan pelayanan dilingkungan Pemrov Sumsel ini mungkin masih belum ada yang sempurna dan banyak kurangnya, kami tentu meminta masukan dan arahan dari jajaran tim penilai. Tentu kami juga akan terus berupaya memperbaiki yang masih kurang," ujarnya.
Diakhir arahannya, iapun menilai penilaian yang dilaksanakan oleh Tim Inspektorat JKDN RI tersebut secara tidak langsung menilai juga kinerja dirinya sebagai Wagub Sumsel dan Gubernur Sumsel H Herman Deru.
“Ini adalah tahun terakhir masa jabatan saya dan Pak Gubernur, tentu kami menyambut baik atas dilakukannya penilaian ini dan mudah-mudahan ini memberikan hasil yang terbaik, karena secara tidak langsung juga penilaian ini memberikan masukan saya dan Pak Gubernur untuk melakukan kinerja kedepannya," tandasnya.
Sementara itu Plt Inspektur I Irjen Kemendagri RI, Wiratmoko mengatakan pelaksanan penilaian dan pengawasan terhadap Pemerintah Daerah dilaksanakan rutin setiap tahunnya.
"Kegiatan pengawasan kepada Pemda ini tentu kami laksanakan setiap tahunnya, pada Pemprov Sumsel ini akan kita laksanakan selama 13 hari yang dimulai hari ini," kata Wiratmoko.
Baca Juga:
- KAI Prediksi Ada 890 Ribu Pengguna KRL Pada 3 Juli
- Jaga Keseimbangan Harga, Bapanas Naikkan Harga Gula dari Petani jadi Rp12.500/kg
- Indonesia Land Rover United 6 Sumsel jadi Ajang Eksplorasi Destinasi Wisata Kota Pagar Alam
Wiratmoko mengatakan, pihaknya fokus melakukan penilaian terhadap pelayanan publik dan penyelenggaraan APBD yang dalam hal ini pendapatan dan aspek belanja.
"Fokus penilaian yang kami lakukan pada Pelayan publik, PTSP, pendidikan, kesehatan, Dukcapil, bappeda, BPKAD termasuk Sat Pol PP, tidak lupa juga kita lakukan penilaian pelaksanaan APBD fokusnya pendapatan dan aspek belanja, sekretariat daerah dan DPRD terkait pokok fikiran para dewan yang terintegrasi dalam perencanaan daerah," tandasnya.
Turut hadir pula dalam kesempatan tersebut, Pengendali Tenis Tim Inspektorat JKDN, Arolin Ridwan Larosa, Ketua Tim Penilai, Norman Girsang, dan para jajaran anggota Tim Inspektorat JKDN.(*)