UIN Palembang Pamerkan Bubu sampai Aksara Ulu Sebagai Warisan Sejarah dan Budaya Sumsel

PALEMBANG, WongKito.co - Beragam benda bersejarah dipamerkan di arena pameran bersama Museum Negeri Sumatera Selatan, diantaranya bubu dan aksara ulu di stan Fakultas Adab dan Humaniora UIN  Palembang.

Sherly yang bertugas menjaga stan UIN Palembang mengatakan bubu merupakan salah satu alat tangkap ikan tradisional yang dipamerkan di stan tersebut.

"Kami juga memamerkan lembaran-lembaran Arab Jawi dan tulisan aksara ulu atau biasa disebut kaganga," kata dia, Kamis (12/11).

Ia mengungkapkan sejak dibukanya pameran oleh Gubernur Sumsel Herman Deru, Selasa (10/11) pengunjung cukup ramai.

Ternyata masyarakat banyak yang tertarik untuk melihat langsung koleksi benda bersejarah ungkapnya.

Hal senada dikatakan Rustam penjaga stan Balai Arkeologi Sumsel masyarakat sangat antusias mengali informasi benda-benda bersejarah.

"Kami memajang sejumlah bersejarah berupa kendi asli dan sejumlah replika bangunan dan benda bersejarah," kata dia.

Ia mencontohkan, kendi yang ditemukan di Muarabetung Kecamatan Ulu Musi Kabupaten Lahat menjadi salah satu koleksi yang menarik pengunjung.

Selain itu, dipamerkan juga foto-foto proses penggalian artefak dan tengkorak yang ditemukaj di Gua Harimau Kabupaten OKU, ujarnya.

Pameran dengan tema Warisan Sejarah dan Budaya tersebut berlangsung 10-19 November di Museum Balaputra Dewa Kilometer 6 Palembang.

Pengunjung yang ingin menyaksikan beragam benda bersejarah bisa datang sejak pukul 09.00 WIB. Sejumlah stan juga memamerkan beragam peralatan mengelola komoditas, seperti padi, kapas dan beras.

Selain itu, dipamerkan sejumlah peralatan berperang diantaranya meriam, senjata laras panjang dan berbagai senjata tajam, seperti keris dan tombak.(ert)