Perempuan petani dalam aksi Hari Tani Nasional 2025 di depan Kantor Gubernur Sumsel, Rabu (24/09/2025).

Hari Tani di Sumsel.jpg

Ketidakadilan perempuan petani untuk mendapatkan ruang di tengah masyarakat masih terjadi hingga hari ini, tidak terkecuali di Sumatera Selatan. Seperti yang disampaikan Ratu Ayu Putri Anjani, salah satu mahasiswi Universitas Indo Global Mandiri (UIGM) dalam talkshow kampus dalam peringatan Hari Agraria Nasional di UIGM Palembang, Kamis (25/09/2025).

Suara Perempuan, Dorong Reforma Agraria Adil Gender

wongkito

Tuntutan petani asal Desa Sidomulyo Kabupaten Muba dalam Hari Tani 2025 di kantor gubernur Sumsel, Rabu (24/09/2025).

IMG20250924105542.jpg

Novita atau Ita (40), perempuan petani asal Desa Sidomulyo Kabupaten Banyuasin, terisak saat menyampaikan keluhannya di depan Kantor Gubernur Provinsi Sumatera Selatan di Palembang, Rabu (24/09/2025). Dia tidak sendiri, Ita berdiri berorasi bersama 300 petani dari empat kabupaten di Sumsel dalam rangka Hari Tani Nasional 2025.

Hari Tani 2025, Sumsel Butuh Perda dan Badan Pelaksana Reforma Agraria

Penghasilan dari kebun kopi dipakai perempuan Tunggu Tubang untuk menyekolahkan anak.

IMG-20250522-WA0054.jpg

Kopi, Padi, dan Perempuan: Harmoni dalam Siklus Kehidupan Tunggu Tubang

Perempuan petani

Suara Perempuan, Dorong Reforma Agraria Adil Gender

Hari Tani 2025, Sumsel Butuh Perda dan Badan Pelaksana Reforma Agraria

Perempuan Tunggu Tubang Rawat Kebun Kopi Saat Jeda Panen Padi