Selasa, 08 Februari 2022 06:56 WIB
Penulis:Nila Ertina
JAKARTA – Aplikasi Jenius meluncurkan fitur baru untuk nasabah memulai berinvestasi berbagai produk reksa ana di digital banking milik PT Bank BTPN Tbk tersebut.
Digital Banking Business Product Head BTPN, Waasi B. Sumintardja mengatakan bahwa pihaknya ingin hadir untuk membantu mereka mengelola kehidupan dan keuangan dengan lebih simpel, cerdas, dan aman sebagai solusi life finance bagi masyarakat digital savvy.
Sebab itu, kata dia, setelah melalui proses kokreasi dengan masyarakat digital savvy, Jenius meluncurkan fitur investasi untuk menjawab kebutuhan masyarakat yang ingin mulai berinvestasi dengan simpel langsung dari aplikasi Jenius.
“Fitur ini juga semakin melengkapi sederet fitur-fitur revolusioner di aplikasi Jenius yang membantu digital savvy untuk bertransaksi, mengatur cash flow, dan menabung dengan mudah dan simple,” ujarnya melalui siaran pers, Senin, 7 Februari 2022.
Baca Juga:
Selain itu, Jenius juga menyediakan rekomendasi alokasi investasi berdasarkan profil risiko pengguna yang dapat dijadikan jadikan pertimbangan sebelum melakukan pembelian reksa dana sehingga investasi lebih optimal.
Tidak hanya itu, lanjut Waasi, pengguna juga bisa melakukan transaksi dengan lebih mudah karena hanya perlu memindahkan dana dari saldo aktif tanpa perlu berpindah aplikasi. Fitur investasi di Jenius ini juga menyediakan komposisi kategori produk investasi untuk pengguna jadikan referensi.
Saat ini, tersedia 17 produk investasi reksa dana dari tiga manajer investasi, yaitu Ashmore, Mandiri, dan Schroders, serta empat kategori produk, yaitu pasar uang, obligasi jangka pendek, obligasi jangka panjang, dan ekuitas.
Ia mengklaim bahwa para pengguna dapat dengan mudah mengakses fitur investasi melalui menu Wealth di aplikasi Jenius. Lalu mengikuti kuis profil risiko untuk mengetahui produk investasi yang cocok berdasarkan tingkat toleransi terhadap risiko investasi.
Setidaknya, ada enam pertanyaan terkait pengalaman, rencana, dan tujuan berinvestasi yang perlu dijawab. Setelah itu, Jenius akan menginformasikan profil risiko pengguna yaitu, konservatif, konservatif moderat, moderat, agresif moderat, dan agresif.
Baca Juga:
Selanjutnya, untuk membuka akun reksa dana di Jenius, pengguna hanya perlu mengisi pertanyaan mengenai pendidikan terakhir dan menyetujui syarat dan ketentuan. Proses pembukaan akun reksa dana ini terbagi menjadi tiga tahap.
Menariknya, para pengguna Jenius dapat menggunakan fitur investasi tanpa modal besar. Dengan uang Rp10.000, nasabah bisa mulai membeli produk reksa dana yang sesuai dengan profil risikonya.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Drean Muhyil Ihsan pada 08 Feb 2022