Honda Umumkan “Recall Fuel Pump” Model Unit Tahun Model 2019

JAKARTA, WongKito.co - PT Honda Prospect Motor (HPM) kembali mengumumkan update jumlah unit teridentifikasi untuk Program Pemanggilan untuk perbaikan (Recall) komponen Fuel Pump pada beberapa model mobil Honda di Indonesia. Konsumen pemilik diingatkan untuk lakukan perbaikan di dealer resmi.

Model yang terindentifikasi dalam program ini meliputi Honda Brio, Honda Mobilio, Honda Jazz, Honda BR-V, Honda HR-V, Honda CR-V, Honda City, Honda Civic, dan Honda Accord dengan tahun model 2019.

Program Pemanggilan untuk perbaikan komponen Fuel Pump ini dilakukan sebagai tindakan pencegahan Fuel Pump tidak bekerja sebagaimana mestinya. Jumlah unit yang teridentifikasi dalam Update program Recall kali ini adalah sebanyak 94.443 unit.

General Manager Service and Parts Asst PT. Honda Prospect Motor, Denny MT mengatakan, Recall ini bukti Honda memandang penting standar keselamatan konsumen. “Kami terus berupaya untuk memastikan seluruh unit mobil yang ada pada konsumen berada dalam kondisi serta standar tertingginya,” ujarnya dalam keterangan tertulis.

Seluruh penggantian komponen dilakukan tanpa memungut biaya apapun. “Oleh karena itu, kami menghimbau dan mengingatkan kembali kepada konsumen yang kendaraannya teridentifikasi untuk segera membawa mobilnya ke dealer resmi Honda untuk proses pemeriksaan dan penggantian komponen,”lanjutnya.

Untuk proses penggantian komponen Fuel Pump, konsumen dapat langsung menghubungi dealer resmi Honda terdekat atau membuat janji (booking) melalui aplikasi Honda e-Care yang dapat di unduh pada App Store/Play Store.
 
Proses penggantian komponen ini memerlukan waktu sekitar 60 – 90 menit. Honda juga memberikan pilihan layanan pick up service sesuai dengan ketersediaan layanan di masing-masing dealer resmi Honda.

Selain itu, Honda juga memberikan kemudahan untuk konsumen dalam lanjutan kampanye Recall Inflator Airbag dengan memanfaatkan aplikasi digital E-Care, layanan Pick-Up Service dan Home Service.

Program Pemanggilan untuk perbaikan (Recall) untuk Inflator Airbag ini dilakukan sebagai tindakan pencegahan terhadap kemungkinan terjadinya keadaan dimana airbag mungkin mengembang secara berlebih (over deployment) akibat tekanan gas yang berlebihan dalam komponen Inflator Airbag, sehingga berpotensi mengakibatkan cedera serius dan/atau kematian pengemudi dan/atau penumpang depan pada saat terjadi kecelakaan. (tri)