Minggu, 17 April 2022 16:25 WIB
Penulis:Nila Ertina
PALEMBANG - Berpuasa sejak usia dini, banyak hikmah yang bisa didapatkan anak-anak. Meskipun belum diwajibkan karena belum masuk usia dewasa atau baligh tetapi belajar berpuasa sangat penting.
Jika sudah berusia sepuluh tahun dan mampu untuk berpuasa, tapi tidak mau berpuasa, maka orang tuanya harus memukul sebagai bentuk pendidikan. Dengan catatan, pukulan tersebut tidak sampai menimbulkan luka. (Ishaq Ibrahim Asy-Syairazy, Al-Muhadzzab fî Fiqhis Syafi’i, t.t: juz I, h. 325).
Ada sejumlah hikmah melakukan puasa sedari dini bagi anak-anak, mengutip laman NU Online, berikut adalah beberapa di antaranya:
1. Membiasakan ketaatan sejak dini
Melakukan puasa sedari dini merupakan salah satu upaya untuk membentuk semangat ketaatan seorang anak kepada Allah swt. Jika sudah dididik sejak dini, insya Allah akan membentuk karakter takwa pada diri si anak.
Baca Juga:
Hal ini akan menjadi basis keimanan yang kuat untuk bekal menjadi manusia yang shalih dengan disiplin menjalani aturan-aturan syariat di kehidupan selanjutnya ketika sudah baligh (mukallaf).
2. Melatih mental
Membiasakan berpuasa sedari dini bagi anak-anak juga bisa membuat emosi dalam dirinya lebih stabil. Sebab, sebagaimana sudah banyak disinggung, emosi orang yang berpuasa lebih stabil dibanding saat tidak sedang berpuasa. Hal ini tentu akan mempercepat pendewasaan mental si anak.
3. Melatih rasa empati
Puasa sejak dini juga dapat membentuk jiwa empati pada anak-anak. Sebab, saat mereka sedang berpuasa akan merasakan betapa beratnya menahan lapar dan dahaga, kendati misal hanya sampai waktu beduk. Pengalamannya ini akan menumbuhkan rasa empati anak terhadap sesamanya yang selama ini hidup serba kekurangan sehingga sulit untuk mencari sesuap nasi. Tentu hal ini akan lebih berhasil jika dibarengi edukasi dari orang tua atau guru.
4. Melatih kedisiplinan
Berpuasa sejak usia dini juga mampu melatih kedisiplinan anak. Sebab, dengan berpuasa ia akan teratur bangun untuk sahur dan berbuka puasa jika sudah waktunya. Pola hidup yang konsisten ini jelas akan membentuk perilaku disiplin pada anak dan harapannya juga bisa diaplikasikan dalam kegiatan sehari-hari yang lebih kompleks.
Kesimpulannya, berpuasa sejak dini bagi anak kecil (sebelum balgih) sangat penting untuk membentuk karakter si kecil. Karena sebatas latihan, puasa mereka tidak harus full dari terbit fajar sampai matahari terbenam. Bisa setengah hari (puasa beduk) atau dengan durasi yang lebih singkat sesuai dengan kemampuan sang anak.(*)