hoaks
Rabu, 16 Februari 2022 07:46 WIB
Penulis:Nila Ertina
JAKARTA – Perusahaan milik Raffi Ahmad, PT RANS Entertainment Indonesia kini merambah bisnis metaverse dengan mengusung nama RansVerse.
Menurut keterangan di unggahan tersebut, RansVerse merupakan bisnis metaverse yang dihasilkan lewat kerja sama dengan ShintaVR, VCGamers, UpBanx, dan Rans Animation.
"Setiap plot tanah, kostum, karakter, dan banyak lagi di RansVerse nantinya akan berbentuk NFT," tulis keterangan dalam unggahan akun Instagram milik Raffi Ahmad dan sang istri, Nagita Slavina, pada Jumat, 12 Februari 2022.
Melansir TrenAsia.com, jejaring WongKito.co, non-fungible token (NFT) adalah aset digital dengan identitas serta kepemilikan yang ekslusif dan diverifikasi melalui teknologi blockchain.
Baca Juga:
Dengan kata lain, setiap aset seperti kostum, karakter, dan sebagainya yang tersedia di RansVerse tidak dapat digandakan dan menjadi hak ekslusif bagi pemiliknya serta bisa diperjualbelikan.
Raffi Ahmad dan Nagita Slavina pun memperlihatkan beberapa penampakan metaverse yang diusung oleh perusahaan mereka.
Di dalam foto-foto yang mereka unggah, terlihat gambaran kota dengan gedung-gedung tinggi, karakter-karakter di dalam RansVerse, taman bermain, hingga plot tanah virtual.
“Ada yang mau beli tanah di deket rumah Raffi Nagita? Tag aja, silakan,” tulis Raffi Ahmad dan Nagita Slavina.
Baca Juga:
Sebagai informasi, RANS Entertainment saat ini dikenal sebagai perusahaan yang memiliki nama besar di industri hiburan Indonesia. Selain fokus ke dunia hiburan, RANS Entertainment juga melebarkan sayap di sektor lifestyle lainnya, seperti RANS Sporttainment, RANS FC, RANS Basket, RANS e-sports, dan RANS Beauty.
Selain Raffi Ahmad dan Nagita Slavina, figur publik yang merambah bisnis metaverse di antaranya Anang Hermansyah yang meluncurkan token kripto ASIX.
Token kripto itu akan digunakan sebagai alat transaksi dalam metaverse bernama Nusantaraverse yang mengadaptasi kearifan lokal di Indonesia.
Putri Ustadz Yusuf Mansur, Wirda Mansur, pun baru-baru ini mengumumkan peluncuran token kripto I-COIN miliknya yang akan mulai dijajakan secara presale pada 16 Februari 2022.
Dari token yang diluncurkannya itu, Wirda bermaksud untuk mengembangkan proyek game, NFT marketplace, dan metaverse.(*)