UMKM
Sabtu, 07 Januari 2023 17:45 WIB
Penulis:Nila Ertina
PEMPEK menjadi makanan khas Palembang yang enak dinikmati kapan pun dan suasana apapun. Termasuk menikmati pempek palembang di tengah hiruk pikuk pasar tradisional.
Sabtu pagi (7/1/2023), saya berniat membeli beragam kebutuhan dapur, seperti sayuran dan kudapan tradisional lainnya.
Sudah lama sebenarnya, saya melihat seorang ibu menjual pempek disudut perempatan Pasar 26 Ilir Palembang.
Namun, baru kali ini saya benaran mencoba pempek gabus yang dijual Juliana.
Dengan menggunakan sebuah motor matic, dan di atasnya diletakan sebuah kotak berisi beragam pempek tiap hari Juli biasa dipanggil berjualan di lokasi tersebut mulai pukul 08.00 WIB sampai 11.30 WIB.
Baca Juga:
Juli mengatakan sudah berjualan di lokasi tersebut hampir setahun.
"Bu, beli pempek, makan di sini bu," ucap saya memesan pempek yang dijual Juli.
Ia mengungkapkan pempek yang dibuat dan jualnya
tersebut berbahan utama daging ikan gabus.
Karena itu, harganya juga berbeda dengan pempek lainnya yang dijual kedai-kedai pempek di lokasi tersebut.
"Saya jual Rp 3 ribu per pempek," kata dia.
Ia memastikan pempek yang dijualnya tersebut rasanya tidak kalah dengan pempek mahal yang dijual di restoran atau kedai khusus pempek.
Ikan gabus merupakan ikan dengan kandungan gizi yang sangat baik sehingga berbeda dari pempek lain yang dijual Rp 1.000 per buah.
Baca Juga:
Begitu juga dengan cuko atau saos pempeknya sangat terasa bukan kaleng-kaleng karena rasanya segar.
Setiap hari, Juli mengungkapkan membawa 240 buah pempek adaan, pistel, telur, tahu dan ada juga kulit tenggiri.
Bagi yang ingin memesan pempek Juliana silakan hubungi 0812-7860-0527.
Pembeli juga bisa memesan untuk dibawa keluar kota atau dikirim melalui ekspedisi.(ert)