usmile Luncurkan Odol Parfum Pertama di Dunia

Sabtu, 27 Desember 2025 22:21 WIB

Penulis:adminpalembang

Editor:adminpalembang

003. Pasta Gigi Terbaru usmile Fresh White & Repair White.jpeg
usmile Luncurkan Odol Parfum Pertama di Dunia (Istimewa)

WongKito.co- Dari Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 mencatat bahwa 56,9 persen masyarakat Indonesia usia di atas tiga tahun mengalami permasalahan gigi dan mulut. 

Kebiasaan mengonsumsi kopi, teh, makanan beraroma tajam, serta pola menyikat gigi yang belum optimal membuat gigi kuning, bau mulut, dan penumpukan plak kerap dianggap sebagai kondisi yang “wajar” dalam keseharian.  

Michelle, Country Manager usmile Indonesia & Malaysia, menjelaskan bahwa tantangan tersebut sebetulnya dapat diatasi melalui kombinasi edukasi, perubahan kebiasaan sederhana, serta dukungan teknologi yang tepat.

“usmile adalah brand oral care global yang memiliki lebih dari 700 paten teknologi dan telah dipercaya oleh lebih dari 85 juta pengguna di lebih dari 30 negara,” ujarnya. 

Baca Juga :

Namun teknologi bukan soal kecanggihan semata, melainkan bagaimana inovasi bisa benar-benar membantu masyarakat merawat kesehatan gigi dengan cara yang lebih tepat, aman, dan relevan dengan kebiasaan harian mereka.  

Ia menambahkan bahwa kesadaran masyarakat terhadap kesehatan gigi di Indonesia terus berkembang, seiring meningkatnya kebutuhan akan produk perawatan diri yang berbasis edukasi dan sains. 

Hal inilah yang mendorong usmile untuk tidak hanya menghadirkan produk, tetapi juga aktif mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya perawatan gigi yang benar sejak dini.  

Dalam sesi edukasi bersama drg. Aswar Sandi, ia menjelaskan bahwa masalah gigi kuning dan bau mulut yang banyak dialami masyarakat Indonesia sebagian besar disebabkan oleh penumpukan plak serta noda ekstrinsik dari konsumsi kopi, teh, rokok, dan sisa makanan beraroma tajam.

Baca Juga :

Banyak orang menyikat gigi terlalu cepat atau dengan tekanan berlebihan. Kebiasaan ini justru dapat merusak enamel, membuat gigi lebih sensitif, dan mempercepat perubahan warna gigi menjadi kuning. 

“Selain itu, bau mulut sering kali hanya ditutupi aromanya, bukan dinetralisir sumber penyebabnya,” jelas drg Aswar.  Menurutnya, pasta gigi yang ideal tidak hanya berfokus pada pemutihan, tetapi juga harus mampu melindungi enamel dan menetralkan sumber bau mulut. 

Pendekatan inilah yang kemudian diaplikasikan dalam pengembangan rangkaian pasta gigi usmile. Termasuk Fresh White Toothpaste untuk pemutihan harian dan Repair White Toothpaste untuk pemutihan lebih mendalam sekaligus membantu memperkuat enamel.  

Fresh White Toothpaste  
usmile Fresh White Toothpaste hadir sebagai solusi kebutuhan pasta gigi pemutih, dengan menggunakan teknologi 3D stain-removal, yaitu formulasi enzim natural yang bekerja layaknya smart cleaner. 

Teknologi ini menargetkan noda pada gigi secara spesifik, seperti bekas kopi atau teh, tanpa mengikis enamel. Berdasarkan hasil uji laboratorium, gigi menjadi lebih cerah 4 tingkat setelah penggunaan secara teratur.  

Produk ini juga menjadi solusi bagi masyarakat Indonesia yang rutin mengonsumsi makanan berbau tajam, seperti durian, petai, dan jengkol. Kandungan zinc glycinate dan apple polyphenols berfungsi sebagai penetral gas sulfur, salah satu penyebab bau mulut. 

Formula ini dilengkapi dengan parfum food-grade yang dikembangkan oleh ahli dari Swiss, dan dapat bertahan hingga 12 jam.  “Untuk pertama kalinya di Indonesia, usmile membawa pasta gigi yang mengombinasikan manfaat pemutih gigi dan pengharum mulut yang menyegarkan,” katanya. 

Selain itu hadir tiga pilihan varian rasa untuk di Indonesia, yaitu Juicy Grape, Frosted Camellia, dan Green Tea.