Ragam
Bahlil Klaim Investasi Sudah Merata, Sulawesi Tengah Terbesar Penanaman Modal Asing
JAKARTA - Menteri Investasi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengaku kekinian iklim investasi sudah lebih merata. Saat ini, penanaman modal asing di Sulawesi Tengah mendapatkan porsi terbesar.
"Pemerataan tersebutb sesuai dengan arahan bapak Presiden Jokowi yang merencanakan pada 5 tahun periode pertama kita fokus bangun infrastruktur yang merata," ujar Bahlil dalam acara Anugerah Layanan Investasi di Jakarta, Rabu (12/10/2022).
Ia mengungkapkan, untuk provinsi yang saat ini mendapatkan porsi paling besar terkait penanaman modal asing ada di Sulawesi Tengah.
"Selain ada di Sulawesi Tengah, kemudian di Pulau Sumatera itu ada Riau lalu Maluku Utara," tambah Bahlil.
Baca Juga:
- Sulit Untuk Direalisasikan, Investasi Mangkrak Sampai Rp708 Triliun
- Investor Peringatkan Ekonomi AS Bisa Mandek, Kenaikan Suku Bunga
- Sepasang Jeans Antik Laku Terjual Rp1,16 Miliar, Nyaris Berusia1,5 Abad
Bahlil juga mengaku ada syarat mutlak untuk sebuah investasi bisa masuk ke sebuah daerah yaitu infrastruktur harus memadai.
Ia juga mengapresiasi Kementerian Perhubungan dalam membangun infrastruktur hingga ke seluruh wilayah Indonesia, sehingga pemerataan pertumbuhan investasi Indonesia di tahun 2022 dapat terealisasi.
Sebelumnya, Bahlil juga mengungkapkan adanya investasi mangkrak di Indonesia yang mencapai Rp708 triliun dan sudah selesai hampir 600 triliun lebih.
Ia mengaku, urusan tersebut tak semua bisa direalisasikan karena ada beberapa kendala. Di antaranya akibat persoalan pengusaha yang tidak bisa melanjutkan karena masalah keuangan.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Feby Dwi Andrian pada 13 Oct 2022