Ragam
Bandung bjb Tandamata Kembali jadi Juara Proliga
YOGYAKARTA - Tim voli putri Bandung bjb Tandamata kembali sukses mengulangi prestasi musim lalu menjadi juara Proliga 2023. Bandung bjb Tandamata mengalahkan Jakarta Pertamina Fastron lewat drama lima set pada pertandingan grand final Proliga 2023.
Pada set keempat sempat sama usai unggul dua game, juara bertahan ini berhasil menghentikan kebangkitan Jakarta Pertamina untuk juara pada set pamungkas.
Bertanding di GOR Amongrogo, Yogyakarta, Sabtu (18/3) malam, Wilda Siti Nurfadhilah menang dengan skor 3-2 (27-25, 25-22, 24-26, 20-25, 15-8).
Baca Juga:
- Nikmati "Outdoor Activity" di Kota Pagar Alam, Nginapnya di Vila Ex MTQ Gunung Gare Cek Tarifnya Yuk
- Lakukan ini, agar Anak Punya Mental Kuat Sejak Dini
- Meta akan Hentikan Fitur NFT di Facebook dan Instagram, Ingin Fokus dengan Reel
Ini merupakan gelar juara Proliga keempat yang dimenangkan oleh tim yang disponsori Bank bjb ini. Tiga gelar juara lainnya diraih pada 2003 dan 2006 saat memakai nama Bandung Art Deco Bank Jabar serta 2022.
Pelatih Bandung bjb Tandamata, Alim Suseno mengakui jika lawan Jakarta Pertamina Fastron merupakan final ideal. Karena pada aepanjang babak penyisihan dan final four, kedua tim yang bertanding saling mengalahkan.
"Ini pertandingan final ideal, kita di penyisihan kalah dua kali, di final four kita menang dua kali dan alhamdulillah kita di final bisa menang," kata Alim usai laga.
Sebenarnya, pada laga tereaebut bisa dimenangkan 3-0 oleh Bandung bjb Tandamata. Namun pada set letiga dan keempat mereka kehilangan fokus. Hingga akhirnya harua bermain lima set.
"Setelah unggul dua set, anak-anak terlalu terburu-buru untuk menyelesaikan set ketiga kita kehilangan fokus, dan berlanjut ke set keempat. Alhamdulillah set kelima bisa ngambil dan jadi juara," kata pelatih yang juga membawa Bandung bjb Tandamata juara musim lalu ini.
Sementara itu, Ketua Klub Bandung bjb Tandamata, Tahyan, pun mengamini apa yang disampaikan Alim Suseno. Ia mengaggap Nandita Ayu dkk bermain terlalu percaya diri, sehingga kehilangan fokus pada set ketiga dan keempat.
"Anak-anak terlalu percaya diri, kita set ketiga kaget, kita agak sedikit tertekan. Tapi untungnya kita banyak pemain senior," ujar Tahyan.
Atas pencapaiannya musim ini, Tahyan mengatakan, kemungkinan akan tetap mempertahankan skuad juara ini. Namun tidak menutup kemungkinan ada sedikit perubahan komposisi pemain.
"Kita akan evaluasi nanti, memang akan ada yang dipertahankan," ucap Tahyan.(*)