Ragam
Bertuliskan Alfabet Kuno, Artefak Berusia 2800 Dikembalikan ke Irak
BAGHDAD, Wongkito.co - Pemerintah Itali mengembalikan sebuah artefak yang berusia 2800 tahun ke negara asalnya Irak, Presiden Irak Abdul Latif Rashid yang menerima artefak bersejarah tersebut, mengatakan setelah empat dekade di simpan di Itali akhirnya kembali. Selasa 20 juni 2023.
Artefak yang berupa batu bertulis teks runcing lengkap. Ini sistem penulisan di atas tanah liat dalam alfabet Babilonia kuno. Penyerahan batu ini dilakukan di Bologna Italia minggu lalu.
Tidak jelas bagaimana batu itu ditemukan. Atau atau bagaimana sampai ke Italia di mana kemudian disita oleh polisi pada 1980-an.
Menteri Kebudayaan Irak Ahmed Badrani sebagaimana dikutip BBC Senin 19 Juni 2023 mengatakan batu itu mungkin ditemukan selama penggalian arkeologi bendungan Mosul yang dibangun sekitar waktu itu.
Baca juga
- Pulau Jawa Terbanyak, Jumlah Kendaraan Bermotor di Indonesia Tembus 154 Juta Unit
- Ini Harapan Herman Deru pada Raker HMPS dan KPS untuk Pengelolaan Hutan
- Penjual Hewan Kurban Makin Ramai, Kambing Dibanderol Rp 3 Juta per Ekor
Irak yang sering digambarkan sebagai tempat lahirnya peradaban antara lain dikenal sebagai tempat menulis pertama di dunia.
Pada akhir abad ke-8, Bayt al-Hikmah [Rumah Kebijaksanaan] di negara itu adalah rumah bagi perpustakaan buku terbesar tentang sains, seni, matematika, kedokteran, dan filsafat. Penjarahan barang antik negara itu meningkat setelah invasi pimpinan Amerika 20 tahun lalu.
Presiden Irak memuji kerja sama yang ditunjukkan oleh Italia dan mengatakan dia akan bekerja untuk memulihkan semua potongan arkeologi sejarah Irak dari luar negeri. (*)
Tulisan ini telah tayang di sijori.id oleh Pratiwi pada 19 Jun 2023