Ragam
BSD sebagai Kawasan Smart Digital City
Seoul, Wongkito.co - Smart digital city untuk kawasan Bumi Serpong Damai (BSD), konsep yang sedang dikembangkan oleh Sinar Mas Land.
Sinar Mas Land secara resmi telah menjalin kemitraan strategi dengan Samsung, salah satu perusahaan global dan konglomerasi terbesar di Korea Selatan. Jumat, 6 Oktober 2023.
Kerja sama tersebut dilakukan Samsung melalui anak perusahaannya, Samsung C&T Engineering & Construction Group (Samsung C&T-E&C Group). Selain pengembangan BSD City, kolaborasi ini ditujukan untuk mendorong pengembangan kota pintar di Indonesia seperti dilansir keterangan resmi Sinar Mas Land.
Penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dilakukan oleh Group CEO Sinar Mas Land, Michael Widjaja dan CEO Samsung C&T-E&C Group, Oh Sechul serta disaksikan oleh Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Korea, Gandi Sulistiyanto pada 26 September 2023 di Kantor Pusat Samsung C&T di Seoul, Korea Selatan.
Kedua perusahaan akan berkolaborasi untuk mengimplementasikan teknologi smart home, pengembangan teknologi pembangunan infrastruktur perkotaan dan manajemen informasi serta mengaplikasikan teknologi energi terbarukan.
Baca juga
- Hingga Agustus 2023 KPR BTN Mencapai 110 Ribu Unit Rumah
- Waspada! Kembali Beredar Hoaks BNI Naikan Tarif Transaksi jadi Rp 150 Ribu
- Kevin Adam: DJ Asal Lampung Berprestasi Dunia, Siap Ikut Kompetisi di Polandia
Michael mengungkapkan bahwa pihaknya telah menetapkan standar baru untuk pengembangan kota cerdas di Indonesia melalui proyek BSD City. Pemerintah pun telah mengambilnya sebagai model untuk pembangunan IKN Nusantara. “Hasil dari kolaborasi teknologi dengan Samsung C&T-E&C Group juga akan diimplementasikan di proyek-proyek perumahan lainnya yang tersebar di berbagai wilayah seperti Jabodetabek, Batam, Surabaya, dan Balikpapan yang berdekatan dengan Ibu Kota Negara, Nusantara,” ujar Michael
Oh Sechul menyatakan bahwa saat ini Indonesia sedang mengalami gelombang pengembangan proyek smart city, termasuk relokasi Ibu Kota Negara dan pembangunan kota baru lainnya.
“Samsung C&T-E&C Group berencana untuk berpartisipasi aktif dalam proyek-proyek tersebut dengan memanfaatkan teknologi dan keahlian yang kami miliki di bidang pembangunan infrastruktur smart city,” ujar Oh Sechul.
Sejak tahun 1989, Sinar Mas Land telah mengembangkan BSD City menjadi sebuah integrated smart digital city. Transformasi ini dilakukan dengan memanfaatkan teknologi dan keahlian dari berbagai perusahaan global terkemuka. Lebih dari sekadar menerapkan teknologi canggih, pengembangan BSD City dan proyek-proyek Sinar Mas Land lainnya juga sejalan dengan prinsip ESG (Environmental, Social, Governance).
Langkah ini mencerminkan komitmen Sinar Mas Land untuk menciptakan smart city yang berkelanjutan di Indonesia. Proyek perumahan BSD City dilengkapi dengan berbagai fasilitas, infrastruktur, dan akses yang mudah bagi penduduknya.
Samsung C&T-E&C Group bukanlah pemain baru di Indonesia sendiri. Perusahaan ini sebelumnya telah membangun gedung International Financial Center 2. Anak perusahaan Samsung ini juga telah memiliki pengalaman lebih dari 40 tahun dalam bidang rekayasa dan konstruksi yang beroperasi di berbagai negara.
Perusahaan ini memfokuskan diri pada beberapa bidang usaha, antara lain gedung komersial & hunian, pembangunan infrastruktur, dan konstruksi pabrik. Beberapa proyek merupakan bangunan yang ikonik seperti Burj Khalifa di Dubai.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Bintang Surya Laksana