KabarKito
Cerita Prodi Ilkom UIN Raden Fatah, Selenggarakan Festival Komunikasi di Mal Sebagai Ajang Ujian Akhir Semester
PALEMBANG, WongKito.co - Berbeda dengan sebelumnya, tahun ini Program Studi Ilmu Komunikasi (Prodi Ilkom) Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang (UIN RF) menyelenggarakan festival komunikasi di Palembang Indah Mall (PIM).
Festival komunikasi (Feskom) tersebut, bertujuan untuk memamerkan karya serta pertujukan dari mahasiswa Ilkom sebagai proyek ujian akhir semester.
Dengan mengusung tema your passion make your better future, festival komunikasi telah dilaksanakan untuk yang kedua kalinya. Feskom berlangsung, Sabtu (17/6/2023).
Ketua Prodi Ilkom, Reza Aprianti mengatakan bahwa Feskom ini telah berjalan sesuai rencana dan sebagaimana mestinya.
"Alhamdulillah telah berjalan lancar sesuai dengan rencana. Dalam hal ini, mahasiswa terlihat sangat antusias dalam mengikuti serangkaian acara festival komunikasi," kata Reza, akhir pekan lalu.
Baca Juga:
- Serunya, Reunion Fest 2023 SMANSA Subang Hadirkan Sheila On 7
- Persaingan Semakin Ketat, Grab Kembali PHK Karyawan
- Yuk Berwisata Sejarah di Museum Taman Purbakala Kerajaan Sriwijaya
Reza juga mengutarakan bahwa kegiatan tahun lalu dengan tahun ini sangatlah berbeda.
"Pertama sisi lokasi kalau pertama dari kita untuk kita tetapi sekarang dari kita untuk semua, berdasarkan konsep acara kalau dulu karena yang pertama, tentu kita masih uji coba dan sekarang sudah ada evaluasi. Mahasiswa juga tahu bahwa proyek itu adalah battle antar kelas untuk berlomba menunjukkan performa yang terbaik,” ujarnya.
Ia menuturkan bahwa semua hasil karya mahasiswa akan ditindaklanjuti dan tidak akan terbuang sia- sia.
Dia mencontohkan mata kuliah pemasaran, mahasiswa diminta untuk membuat maket. Maket tersebut akan disimpan di prodi dengan baik.
"Jika hasil karya mahasiswa tersebut merupakan karya orisinil dan asli, dosen yang bersangkutan berhak mengajukan Hak Kekayaan Intelektual atau HAKKI," tuturnya.
Ketua Pelaksana Feskom, Badaruddin Azarkasyi mengatakan Prodi Ilkom menampilkan seluruh hasil karya, mulai dari produksi TV, film, iklan, manajemen pemasaran, desain komunikasi visual (dkv).
“Untuk yang Publik Relations, Komunikasi Antar Budaya, MC dan Protokol dan mata kuliah lainnya mahasiswa menampilkan fashion show sesuai dengan rubiknya, menampilkan juga miniatur produk dan aplikasi, dan tarian daerah,” ujar Badarudin
Baca Juga:
- Akuisisi Blok Masela Bergerak, Menteri ESDM Targetkan Akhir Juni Rampung
- Utusan Anthoni Salim jadi Dewan Komisaris di DEWA, Presdir Mundur
- Teguh Boentoro Disahkan Masuk Jajaran Direksi Darma Henwa (DEWA) Mewakili Grup Salim
Badaruddin juga berharap dengan adanya feskom, mahasiswa Ilkom terus mengembangkan karya bahkan hingga dunia.
Hal itu, selaras dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) diharapkan mereka juga mengembangkan bukan hanya di Ilkom bisa dengan pihak eksternal diluar sana jadi bersaingnya bukan di internal saja.
"Saya juga berharap bisa go internasional, saya ingin bukan menciptakan seorang pekerja tetapi menciptakan seorang fisioner, penemu, pengusaha dan perintis itu yang saya harapkan,” katanya.(*)