Ekonom: Seharusnya Mendag Orang Paham Ekonomi

JAKARTA- Direktur Riset Center of Reform on Economics (CORE) Piter Abdullah menilai,  pelantikan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menjadi Menteri Perdagangan tidak tepat. Posisi tersebut seharusnya diisi oleh seseorang yang dapat memperkuat kebijakan ekonomi.

"Jika pengangkatan Zulhas dilihat dari kacamata politik tentu tepat, namun saya rasa akan sangat sulit mengharapkan kebiijakan-kebijakan ekonomi tetap diambil secara maksimal," kata Piter kepada TrenAsia, 16 Juni 2022.

Meskipun kedudukan Kemendag tidak mengandalkan satu orang saja, namun fokus kebijakan ekonomi yang nantinya diambil Zulhas, dinilai akan mempengaruhi langkah kedepannya.

"Bisa dibayangkan kebijakannya kedepan akan ditengah-tengah saja, karena memang kementerian tidak fokus dalam mengamankan perekonomian dan menanangani masalah. Yang muncul adalah kebijakan-kebijakan yang populis," tambah Piter

Baca Juga:

• Aset Kripto Ini Diprediksi Bearish Pekan Ketiga Juni, Cek Apa Saja
• Angka Kecelakaan Mobil Tesla Tanpa Awak Terbanyak
• Yuk Manfaatkan, Kemenag Buka Kesempatan Beasiswa ke Maroko

Dicontohkan Piter, Mendag seharusnya tidak hanya berfokus pada persoalan minyak goreng saja, karena ketersediaannya saat ini sudah banyak. Namun masalah sesungguhnya adalah memaksakan harga migor murah. Itu menjadi sumber permasalahan dari pendahulunya.

Adapun isu yang lebih substantif bagi Mendag adalah mengantisipasi ekspor impor di tengah upaya berbagai negara dalam mengurangi ekspor dan impor. Selain itu, menjaga ketersediaan barang dalam negeri, mendorong ekspor agar tetap naik. Hal-hal tersebut diharapkan juga menjadi fokus kerja seorang Menteri Perdagangan.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Debrinata Rizky pada 17 Jun 2022