Gubernur Bengkulu Peringatkan Distributor Beras Jangan Jadi Spekulan

Gubernur Bengkulu Peringatkan Distributor Beras (Ist)

Jakarta, Wongkito.co - Bantuan pangan beras tahap II diberikan langsung secara simbolis oleh Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah. 

Rohidin Mersyah memastikan pasokan makanan, terutama beras, akan tetap aman dan mencukupi hingga Januari 2024. Selasa 12 September 2023.

Gubernur juga memberi peringatan kepada distributor dan pengepul beras untuk tidak menjual beras dengan harga yang jauh melebihi harga beli dari petani. “Jangan menjadi spekulan saat sulit seperti ini," ujarnya dikutip dari laman Pemprov Bengkulu.

Rohidin meminta beras dijual dengan keuntungan yang wajar sehingga tidak mencekik warga. "Jangan memanfaatkan situasi seperti ini, harga dinaikkan. Padahal saat beli harga stabil,” tegas Gubernur Rohidin.

Baca juga

Gubernur tidak segan menindak distributor-distributor nakal melalui Satgas Pangan. Ia menginstruksikan untuk menindak tegas para distributor yang kedapatan merugikan masyarakat sesuai hukum yang berlaku.

Selain itu, dalam menghadapi dampak El Nino yang menyebabkan kekeringan dan gagal panen di beberapa lahan pertanian masyarakat, Gubernur segera mengarahkan Dinas PUPR Provinsi Bengkulu bersama Balai Wilayah Sungai 7 untuk melakukan pemeriksaan dan perbaikan pada sejumlah sistem irigasi di Provinsi Bengkulu.

“Kami sudah memantau satu irigasi di Kedurang, memang penurunan debitnya sangat signifikan. Saya minta hari ini PUPR turun ke lapangan, memastikan irigasi diperbaiki kemudian potensi-potensi air bisa dioptimalkan, termasuk juga kepada Balai Wilayah,” papar Gurbernur.

Pada penyerahan Bantuan Pangan Beras Tahap II untuk Provinsi Bengkulu, sejumlah 1.697 Ton beras telah didistribusikan kepada 169.744 keluarga penerima manfaat yang berada di 9 kabupaten dan 1 kota di Provinsi Bengkulu.

Baca juga

Kepala Perum Bulog Divisi Regional Kantor Wilayah Bengkulu, Baktiar AS, setuju dengan pernyataan Gubernur Rohidin bahwa pasokan beras Bulog mencukupi, dan ia memperkirakan bahwa stok beras akan tetap mencukupi hingga Januari 2024.

“Tidak ada masalah, tadi pak Gubernur sudah sampaikan, hari ini stok kita kurang lebih ada 9000 dan itu akan terus revolving, ada keluar ada masuk. Sehingga estimasi kita untuk kebutuhan sampai awal tahun itu masih cukup aman,” jelas Baktiar.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Distika Safara Setianda pada 12 Sep 2023 

Editor: admin
Bagikan

Related Stories