Hoax Masyarakat Rayakan Penangkapan Bupati Cianjur

Hoax Masyarakat Rayakan Penangkapan Bupati Cianjur (cekfakta.com)

JAKARTA, WongKito.co - Beredar di media sosial, sebuah video yang diklaim warga Cianjur merayakan penangkapan terhadap Bupati Cianjur, Herman Suherman terkait kasus korupsi dana bantuan korban gempa.

Video tersebut disebarkan salah satu akun Facebook, Jumat (30/12/2022). Dalam video tersebut, ratusan warga terlihat memenuhi sebuah lapangan. Pada klip selanjutnya, puluhan warga juga sedang makan bersama di lapangan tersebut.

Selain itu, puluhan warga juga terlihat memenuhi teras rumah dinas bupati Cianjur. Video itu kemudian dikaitkan dengan kabar warga Cianjur merayakan penangkapan Bupati Cianjur, Herman Suherman terkait kasus korupsi dana bantuan korban gempa.

"ALHAMDULILLAH WARGA CIANJUR GEMBIRA DITENGAH MUSIBAH YG MENIMPA DAERAHNYA. WARGA BERSUKA CITA SEJENAK MAKAN BERSAMA SETELAH BUPATI CIANJUR DARI KADER PDIP DITANGKAP KRN KORUPSI MENGELAPKAN DANA BANSOS & BANTUAN SOSIAL LAINNYA TUK KORBAN CIANJUR. KOK TEGA2 YA ... BUPATI DARI PDIP KORUPSI BANTUAN TUK WARGA YG KESUSAHAN .. 😡😡," tulis salah satu akun Facebook.

Baca Juga:

Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 32 kali ditonton dan mendapat 12 respons dari warganet. Benarkah dalam video itu warga Cianjur merayakan penangkapan terhadap Bupati Cianjur, Herman Suherman terkait kasus korupsi dana bantuan korban gempa? Berikut penelusurannya.  

Cek Fakta Liputan6.com menelusuri video yang diklaim warga Cianjur merayakan penangkapan terhadap Bupati Cianjur, Herman Suherman terkait kasus korupsi dana bantuan korban gempa.

Penelusuran dilakukan dengan memasukkan kata kunci "bupati cianjur ditangkap kpk" di kolom pencarian situs berbagi video YouTube. Hasilnya ditemukan video serupa yang diunggah channel YouTube KOMPASTV pada 15 Desember 2018.

Video tersebut berjudul "Warga Rayakan Penangkapan Bupati Cianjur oleh KPK". Berikut gambar tangkapan layarnya: Video tersebut merupakan respons warga Cianjur terkait penangkapan Bupati Cianjur periode 2016-2021, Irvan Rivano Muchtar.

Irvan terjaring operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan KPK pada 12 Desember 2018.

Ketika itu, Irvan diduga terlihat kasus suap anggaran pendidikan di kawasan Cianjur.

Sementara, Herman Suherman yang menjabat Bupati Cianjur saat ini memang dilaporkan ke KPK atas dugaan penyelewengan bantuan asing untuk korban gempa bumi yang terjadi di Kabupaten Cianjur.

Informasi ini dikutip dari situs Liputan6.com berjudul "Bupati Cianjur Herman Dilaporkan ke KPK Atas Dugaan Penyelewengan Dana Bantuan Bencana".(cekfakta.com)

Tags hoavCekfaktaBagikan

Related Stories