Ingin Dapat Beasiswa, Kuliah Pertanian Cek di Bawah Ini

Beasiswa Bakti Tani oleh TaniFoundation dan Yayasan Khouw Kalbe. (Eduwara.com/Dok. Istimewa @tanifoundation) (Eduwara.com/Dok. Istimewa @tanifoundation)

JAKARTA - Sedang kuliah atau ingin pilih bidang pertanian dan cari, yuk akses Beasiswa Bakti Tani. Beasiswa tersebut diberikan oleh Tani Foundation dan Yayasan Khouw Kalbe.

Lebih rinci, beasiswa ditujukan kepada calon ataupun mahasiswa seluruh pulau Jawa dan Bali. Kemudian memiliki kepedulian serta motivasi untuk melakukan perubahan positif dan inovasi bidang pertanian di daerah asalnya. Bentuk beasiswa berupa bantuan dana pendidikan yang disalurkan langsung melalui perguruan tinggi penerima beasiswa.

Penerima beasiswa akan diberi biaya pengembangan pendidikan maksimal Rp 6.000.000 per semester hingga lulus. Selain itu, akan diberi program pengembangan diri mengenai sektor pertanian dan menjadi promotor bidang pertanian di lingkungan setempat melalui praktik dan/atau kemitraan dengan TaniHub Group.

Baca Juga:

 

Program studi yang dikhususkan yakni program studi yang menyokong kegiatan pertanian secara luas. Misalnya pertanian, kehutanan, perikanan, peternakan, agribisnis, teknik pangan, teknik pertanian, ilmu gizi, dan sebagainya.

Syarat dan Ketentuan Beasiswa

Bagi calon mahasiswa syaratnya yaitu lulusan SMA/SMK/sederajat (maksimal 2 tahun dari tahun kelulusan) dan memiliki ranking minimal 10 besar selama kelas X sampai kelas XII. Kemudian bersedia memilih program studi yang berkaitan dengan sektor pertanian, serta mampu memperoleh indeks prestasi minimal 3,30 setelah diterima program beasiswa.

Sementara itu, syarat bagi mahasiswa yakni maksimal saat ini berada di semester III jenjang S1 di progam studi yang berkaitan dengan pertanian, serta memiliki indeks prestasi semester minimal 3,30 sebelum dan setelah menerima beasiswa.

Baca Juga:

Ketentuan beasiswa Bakti Tani yaitu yayasan berhak memutuskan beasiswa pendidikan kepada mahasiswa/i yang meraih indeks prestasi di bawah 3,30 dalam dua semester berturut turut. Kemudian penerima beasiswa wajib mengikuti seluruh pelatihan yang diadakan oleh yayasan dan mitranya.

Selain itu, penerima beasiswa wajib membuat rencana pengembangan masyarakat di daerahnya (dalam bentuk proposal) setelah semester V di perguruan tinggi yang akan diaplikasikan setelah lulus kuliah. 

Para lulusan penerima beasiswa wajib melaporkan diri serta program yang dikembangkan di daerahnya kepada Yayasan Khouw Kalbe dalam bentuk foto dan keterangan kegiatan.

Pendaftaran dibuka dari Januari-Juni 2022. Seluruh rangkaian pendaftaran akan berdurasi sekitar enam pekan sejak melakukan pendaftaran. Jika berminat untuk mengikuti beasiswa tersebut bisa mendaftar di laman web bit.ly/BeasiswaBaktiTani2022. (K. Setia Widodo)

Tulisan ini telah tayang di eduwara.com oleh Redaksi pada 12 Feb 2022 

Bagikan

Related Stories