Ragam
Investasi Bodong Ikan Lele Jambi: Kerugian Korban Rp19,7 Miliar
JAKARTA - Buron kasus investasi bodong ikan lele, Aliman Sutrisno berhasil diamankan Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Jambi di Yogyakarta. Kerugiaan belasan korban investasi tersebut mencapai Rp19,7 miliar.
Direskrimum Polda Jambi, Kombes Pol. Kaswandi Irwan mengatakan, penangkapan telah dilakukan pada pekan lalu di wilayah Bantul, Yogyakarta.
“Ada total 1.970 kolam yang kita sita. Satu kolam bernilai Rp10 juta, total kerugian dalam kasus ini mencapai senilai Rp19,7 miliar,” kata Koswandi dalam keterangan resmi yang diterima pada Jumat, 24 Juni 2022.
Baca Juga:
- Telkomsel Ajak Pelanggan Berinternet Nyaman Dengan Layanan 4G/LTE
- Selain Sri Lanka, 6 Negara Ini Juga Bangkrut karena Utang
- PDIP Sumsel Gelar Lomba Barista Latte Art di Palembang
Kaswendi menambahkan, sebelum dilakukan penangkapan, buron investasi bodong Aliman kabur setelah ditetapkan menjadi tersangka, dan selalu berpindah-pindah tempat ke daerah lain.
“Tersangka selalu berpindah-pindah tempat dari Kota Jambi lalu ke luar daerah lain. Berakhir ditangkap di Yogyakarta,” tambah Kaswendi.
Dalam proses pengembangan kasus, Polri telah melakukan pemeriksaan terhadap 16 orang korban investasi bodong ini.
Usut punya usut, Tersangka Aiman melakukan penipuan investasi bodong ikan lele tersebut dengan Perusahaan investasi PT DHD. Aiman hanya bertugas menjalankan perintah perusahaan pusat yang berada di Palembang, Sumatera Selatan.
Atas perbuatannya, Aliman disangkakan melanggar Pasal 378 dan atau Pasal 372 KUHP dengan ancaman empat tahun penjara.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Nadia Amila pada 24 Jun 2022