Jakarta Berlakukan Belajar Tatap Muka di Sekolah 100 Persen

JAKARTA -  Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mulai menerapkan kembali pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas 100% mulai, Senin, 3 Januari 2022. 

Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Nahdiana mengatakan PTM dilaksanakan dengan sejumlah ketentuan yaitu pencapaian vaksinasi dosis ke-2 pada pendidik dan tenaga pendidikan di atas 80%. 

“PTM terbatas dilaksanakan setiap hari dengan jumlah peserta didik dapat 100% dari kapasitas ruang kelas dengan lama belajar paling banyak enam jam pelajaran per hari. Protokol kesehatan harus menjadi perhatian utama bagi seluruh warga sekolah,” kata Nahdiana, dalam keterangan resmi yang diterima TrenAsia.com, jejaring WongKito.co,  Minggu, 2 Januari 2022.

Baca Juga:

• Resmi Perpanjang Status Pandemi Nasional COVID-19, Ini Kebijakan Jokowi
• Hari Terakhir Libur Nataru, Sejumlah Ruas Jalan Palembang Macet
• Selama 2021, DPRD Sumsel Sahkan Tiga Perda Inisiatif Dewan

Nahdiana menambahkan bagi peserta didik yang belum dapat mengikuti PTM terbatas di sekolah karena pertimbangan orang tua, dapat memberikan keterangan kepada pihak sekolah dan akan tetap memperoleh layanan pembelajaran secara daring, serta tetap mendapatkan hak penilaian. 

“Orang tua murid diharapkan memberian dukungan agar pelaksanaan PTM terbatas dapat berjalan sesuai dengan prosedur yang ada,” tambah Nahdiana. 

Apabila ada warga sekolah terindikasi COVID-19 Dinas Pendidikan akan menghentikan sementara PTM terbatas selama lima hari pada rombongan belajar yang terdapat kasus COVID-19. 

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Adinda Purnama Rachmani pada 02 Jan 2022