Jelang Pembagian Dividen BBCA, Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmaja Tambah Kepemilikan Saham

JAKARTA - Jelang dilaksanakannya pembagaian dividen PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), Presiden Direktur Perseroan Jahja Setiaatmaja telah melakukan sejumlah pembelian terhadap saham perseroan yang berlangsung pada 18 Maret dan 22 Maret 2022.

Dalam transaksi tersebut Jahja membeli saham perseroan sebanyak 619,900 lembar saham pada 18 Maret 2022 dan 633.005 lembar saham pada 22 Maret 2022, dengan harga per saham Rp8.060,25.  Dari pembelian saham tersebut memiliki total transaksi mencapai Rp5,1 miliar.

Maka, pasca dilakukannya transaksi pembelian saham saat ini Jahja telah memegang sebanyak 40,811,090 saham perseroan yang mana sebelumnya ia memegang 40.178.085 saham BBCA.

Baca Juga :

• Sepanjang 2021, QRIS melalui Aplikasi Livin by Mandiri Tembus Rp9,2 Triliun
• Kilang Pertamina Plaju Raih 4 Penghargaan Indonesia Green Awards 2022
• Program Tahun 2022, Kuota 30 Ribu Sambungan Gas Rumah Tangga di Palembang

Pembelian saham ini, bertujuan sebagai investasi jangka panjang yang akan dilakukan oleh Jahja selaku pemegang saham dengan status kepemilikan saham langsung.

Adapun pembelian ini dilakukan jelang pembagian dividen perseroan yang akan dibagikan pada 19 April 2022 mendatang dengan nilai total Rp14,793 triliun.

Sementara itu, para pemegang saham akan menerima pembagian dividen sebesar Ro120 per lembar saham. Yang mana sebelumnya perseroan telah membagikan dividen tahun buku 2021 sebesar Rp25 per lembar saham dengan nilai total mencapai Rp3,081 triliun, sehingga jumlah keseluruhan dividen yang dibagikan perseroan berjumlah Rp17,874 triliun setara  Rp145 per saham.

Dalam pembagian dividen pada April nanti tersebut dibagikan kepada investor yang namanya tercatat sebagai daftar pemegang saham perseroan paling lambat 29 Maret 2022 pukul 16:00.
 

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Merina pada 23 Mar 2022