Ragam
Keren! Slankpreneurship Bantu UMKM Slankers
SEMARANG, WongKito.co - Keren, group band Slank menginisiasi program Slankpreneurship untuk membantu fans mereka yang aktif di usaha, mikro, kecil, dan menengah (UMKM)
Hal ini disampaikan basis Slank, Ivan Kurniawan Arifin yang akrab disapa Ivanka Slank seusi bertemu Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo di rumah dinas Puri Gedeh Semaran, Kamis (4/11) malam.
Menurut Ivankan Slank, sudah lama ingin memberikan manfaat untuk para Slankers sebutan fans Slank, yang kebanyakan anak muda khususnya mereka yang sudah terjun ke dunia usaha.
“Saya melihat potensi teman-teman Slankers luar biasa. Ada di antara mereka yang aktif di UMKM, kami ingin memberikan timbal balik. Kami sadar, tidak akan besar tanpa mereka,” katanya.
- Oktober 2021, Nilai Tukar Nelayan Naik 0,71 Persen
- Blibli Pede Usai Akuisisi Ranch Market, Belanja Hybrid Akan Jadi Tren
- Simak, 4 Solusi Digital dari Warung Pintar
Ivanka mengatakan sedang menginisiasi program bernama Slankpreneurship. Program itu menyasar Slankers yang sudah berkecimpung ke dunia usaha khususnya UMKM.
Slank nantinya akan memfasilitasi UMKM tersebut dan memberikan pendampingan dari berbagai aspek agar berkembang.
“Saya bertemu Pak Ganjar ini karena merasa beliau juga punya keresahan yang sama terhadap anak muda dan UMKM. Makanya saat saya ngomong, beliau langsung nyambung,” ujarnya.
Ivanka menambahkan sudah mengabari Ganjar soal program Slankpreneurship dan menyambut baik program tersebut.
“Akan kita ikhtiarkan agar benar-benar terwujud. Pak Ganjar ternyata sudah melakukan memberdayakan anak muda. Kenapa enggak kita coba, khususnya untuk Slanker di Jawa Tengah ini. Mudah-mudahan program ini bisa memberi manfaat,” harapnya.
Gubernur Jateng Sambutan Baik
Sementara, Ganjar menyambut baik dan mengapresiasi program Slankpreneurship untuk anak muda para Slankers.
Ganjar memang sedang konsen menangani pelaku UMKM khususnya mereka anak-anak muda. Sudah bekerjasama dengan e-commerce raksasa serta membuat Hetero Space untuk menampung karya dan inovasi mereka.
"Slankers kan banyak, jadi pasti program ini menarik. Tinggal di assessment dulu, siapa yang sudah punya atau belum punya usaha, apa problemnya baru kita masuk. Apakah soal produk, marketing, modal dan lainnya,” ujarnya. (-)
Tulisan ini telah tayang di jatengaja.com oleh SetyoNt pada 05 Nov 2021