Ragam
Kilang Pertamina Plaju Prioritaskan Aspek Keselamatan di Lingkungan Kerja
PALEMBANG, WongKito.co, - PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit III Plaju terus berkomitmen menerapkan aspek-aspek Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) atau Health, Safety, Security & Environment (HSSE) dalam kegiatan operasional dan bisnisnya.
Salah satu upaya yang dijalankan Kilang Pertamina Plaju adalah meningkatkan kapasitas, keterampilan, serta pemahaman para pekerja dalam menghadapi kondisi berbahaya saat bekerja.
Untuk diketahui, Kilang Pertamina Plaju memiliki tim First Aider yang berfungsi sebagai pemberi pertolongan pertama dalam situasi darurat di tempat kerja.
Baca juga:
- Warga Muba Butuh Tembok Penahan Sungai, Hasil Reses Tahap II Dapil IX DPRD Sumsel
- Punya Setumpuk Uang Rusak, Cek ini Syarat Menukar ke Bank Indonesia
- Jaker Kembali Gelar Budaya Sesama, Membaca 100 Puisi Widji Thukul
Tim First Aider ini terdapat pada setiap fungsi atau departemen, dan dilembagakan secara formal oleh General Manager.
Untuk meningkatkan kapasitas tim First Aider, mereka dibekali program “Advanced First Aid Training” dari Fungsi Health - HSSE, dan menggandeng International SOS (International SOS Assitance, Inc) sebagai narasumber, yang juga sekaligus memberikan bimbingan pada pelatihan ini.
Pjs. Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Pertamina Plaju Perliansyah mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan individu dalam merespons dengan cepat dan efektif kondisi medis mendesak.
“Dengan kemampuan yang lebih mendalam, pekerja yang terlatih dapat merespons dengan cepat dalam keadaan darurat dan membantu menyelamatkan jiwa,” ujar Perli.
Materi pelatihan yang diberikan mencakup teknik-teknik canggih dalam pertolongan pertama, seperti CPR (Cardiopulmonary Resuscitation) tingkat lanjut, penanganan luka yang serius, pembuatan penyangga dan mobilisasi, serta respon terhadap kondisi medis yang lebih kompleks.
Pelatihan pertolongan pertama tingkat lanjut seringkali melibatkan latihan praktis di mana peserta berpartisipasi dalam simulasi situasi darurat. Ini membantu peserta untuk mengaplikasikan pengetahuan teoritis mereka dalam situasi nyata.
Beberapa Langkah Pertama Sebagai First Aider
Terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan sebagai langkah first aid atau pertolongan pertama. Pertama, kenali dan pahami jenis-jenis bahaya yang ada di lingkungan kerja. Kedua, ketahui lokasi dan jenis peralatan pertolongan pertama yang tersedia di wilayah kerja.
Ketiga, lakukan evaluasi situasi dengan cepat dan tepat untuk menentukan tindakan yang harus diambil. Keempat, pastikan bahwa keselamatan diri sendiri dan orang lain adalah prioritas utama sebelum memberikan pertolongan pertama.
Selanjutnya, selalu gunakan alat pelindung diri (APD) yang sesuai saat memberikan pertolongan pertama. Terakhir, tetap tenang dan jangan panik. Dalam keadaan darurat, pikiran yang tenang dan kepala yang dingin akan membantu Anda membuat keputusan yang tepat. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, seorang First Aider dapat memberikan pertolongan pertama yang efektif dan aman di lingkungan kerja kilang.
Upaya Kilang Pertamina Plaju dengan ini turut mendukung implementasi SDGs poin ke Tujuan ketiga, yakni menjamin kehidupan yang sehat dan meningkatkan kesejahteraan seluruh penduduk usia.