Ekonomi dan UMKM
Kurs Dolar: Rupiah Dibuka di Level 14.970 per USD
JAKARTA - Laporan Bloomberg, Senin (18/7/2022) nilai kurs rupiah dibuka menguat 26,5 poin di level Rp14.970 perdolar Amerika Serikat (USD).
Pada perdagangan akhir pekan lalu, Jumat, 15 Juli 2022, nilai rupiah terhadap dolar AS ditutup di level Rp14.996 per USD.
Kepala Divisi Riset dan Analisis PT Monex Investindo Futures (MIFX) Ariston Tjendra mengatakan, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hari ini berpotensi menguat dengan membaiknya sentimen pasar terhadap aset berisiko.
Baca Juga:
- Sempurnakan Aturan, OJK Wajibkan Modal Awal Fintech Lending Minimal Rp 25 Miliar
- Harga Cabai di Palembang Berangsur Turun jadi Rp 95 Ribu/Kg
- Ingat! Ini Aturan Baru Perjalanan Domestik dan Internasional
Nilai tukar rupiah pun berpotensi menguat ke kisaran Rp14.930 dengan level resistance di kisaran Rp15.000.
Menurut Ariston, sentimen baik terlihat dari Indeks Saham Asia yang dibuka dengan catatan kinerja positif pada pagi ini.
"Membaiknya sentimen pasar ini mungkin disebabkan oleh ekspetasi pasar terhadap kenaikan suku bunga acuan AS yang berubah, di mana berdasarkan Fed Watch Tool dari CME, pasar kini berekspetasi The Fed mungkin hanya akan menaikkan suku bunga acuan sebesar 75 basis poin dibandingkan sebelumnya 100 basis poin di bulan Juli ini," ujar Ariston kepada TrenAsia, Senin, 18 Juli 2022.
Ariston menambahkan, dari dalam negeri sendiri, surplus perdagangan RI yang terjadi secara beruntun dalam kurun waktu 26 bulan bisa memberikan sentimen positif untuk rupiah dan membantu menambah suplai dolar AS di Indonesia.
Meski demikian, Ariston juga menilai bahwa sentimen kenaikan suku bunga The Fed masih cukup membayangi pergerakan harga di pasar keuangan sehingga penguatan yang terjadi pada rupiah kemungkinan tidak akan terlalu signifikan.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Idham Nur Indrajaya pada 18 Jul 2022