Manuskrip Einstein Paling Mahal di Dunia, Laku Rp184 Miliar

Manuskrip Albert Einstein (NBC News)

PARIS - Menjadi paling mahal di dunia, manuskrip langka yang menampilkan perhitungan awal dan mengarah pada teori relativitas umum Albert Einstein terjual lebih dari US$13 juta atau sekitar Rp185 miliar dilelang di Paris Selasa, 23 November 2021.

Dokumen setebal 54 halaman itu awalnya diperkirakan akan terjual US$3,5 juta, tetapi naik hampir empat kali lipat dari perkiraan pra-penjualan. Rumah lelang Inggris Christie's mengatakan mereka tidak akan mengungkapkan siapa yang memenangkan tawaran terakhir.

Naskah itu mungkin telah hilang dari sejarah jika bukan karena keputusan salah satu teman dan kolega fisikawan itu. Naskah disimpan insinyur Swiss-Italia Michele Besso yang bekerja pada perhitungan dengan pemenang Hadiah Nobel tersebut.

Terkandung di dalamnya adalah pekerjaan persiapan yang membantu mengarah pada penemuan teori Einstein yang terkenal, yang terus membentuk cara kita memandang kosmos sejak pertama kali dikemukakan pada 25 November 1915. Ini mengubah selamanya pemahaman kita tentang gravitasi.

“Itu adalah salah satu dokumen terpenting dalam perjalanan Einstein menuju relativitas umum,” kata Prof. Hanoch Gutfreund, mantan presiden Universitas Ibrani Yerusalem kepada NBC News.

Gutfreund mengatakan manuskrip itu penting untuk perjalanan intelektual dan ilmiah Einstein menuju teori relativitas umum.

Christie's juga menggambarkan halaman-halaman itu sebagai "salah satu dokumen ilmiah terpenting abad ke-20."

Halaman-halamannya dipenuhi dengan perhitungan yang luas dan simbol yang ditulis dengan tinta. Sebanyak 26 halaman ditulis Einstein, 24 ditulis dalam Besso. dan tiga halaman ditulis bersama oleh keduanya.

Catatan pinggir yang sering menunjukkan setiap ilmuwan mengomentari karya orang lain — dan dalam satu kasus penting, Einstein mengomentari karyanya sendiri. Menurut Christie's, Einstein dengan bersemangat menulis "stimmt!" (bahasa Jerman yang berarti "Berhasil!") di margin salah satu halamannya

"Naskahnya tidak dijilid dan ada banyak jenis kertas lepas, jadi Anda mendapatkan kesan dokumen kerja yang penuh energi, seolah-olah keduanya akan mengambil halaman pertama yang bisa mereka temukan untuk menuliskan temuan mereka, " kata Vincent Belloy, seorang spesialis buku dan manuskrip di Christie's Paris.

Duo ini berangkat untuk menjelaskan anomali di orbit Merkurius menggunakan elemen persamaan yang akan ditampilkan Einstein dalam teori relativitas umumnya. Tetapi pasangan itu akhirnya akan menyadari bahwa persamaan mereka tidak sepenuhnya benar. Einstein akan terus mengoreksi karyanya secara independen yang mengarah ke teori relativitasnya.

Christie's menambahkan naskah itu juga luar biasa karena kelangkaannya. Menurut rumah lelang, Einstein jarang menyimpan draft tulisan dan korespondensinya sendiri. Besso, di sisi lain, melestarikan banyak karyanya dengan Einstein untuk anak cucu. Berkat Besso, manuskrip ini adalah salah satu dari hanya dua draft yang masih ada yang menunjukkan dasar relativitas umum. Besso menyimpan manuskrip itu dalam kondisi "sempurna" di rumahnya sampai kematiannya pada tahun 1995.

Tulisan-tulisan Einstein sering kali terjual dengan harga jutaan dolar di pelelangan. Pada Mei 2021, sebuah surat dari Einstein kepada fisikawan saingannya yang berisi persamaan E=mc2 terkenalnya dijual di lelang seharga US$1,2 juta.

Pada tahun 2017 dua catatan singkat yang ditulis Einstein kepada seorang pelayan di sebuah hotel di Tokyo terjual seharga US$1,5 juta.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Amirudin Zuhri pada 24 Nov 2021 

Editor: Nila Ertina
Bagikan

Related Stories