Ragam
Pelancong Mancanegara Disambut Oleh Koala, Wisata Australia Buka Kembali
SYDNEY – Petugas dengan kostum koala sambut wisatawan internasional di Australia setelah pemerintah resmi membuka perbatasan negara itu untuk pertama kali sejak awal pandemi.
Pelancong yang telah divaksinasi disambut di bandara Sydney dengan kostum dan mainan koala dan makanan asal Australia seperti biskuit cokelat Tim Tam, seperti dikutip TrenAsia.com dari AP News pada 21 Februari 2022.
Australia telah memberlakukan salah satu aturan perjalanan paling ketat di dunia sejak awal Maret 2020. Peraturan ini berlaku bagi warga dan penduduk tetapnya untuk mencegah membawa COVID-19 dari luar Australia.
Baca Juga :
- PKS Imbau Pemprov Sumsel Dapat Berikan Perhatian Lebih Tenaga Kerja Lokal
- Erick Thohir Bakal Bubarkan 4 BUMN Lagi, 2024 Tersisa 37 Perusahaan
- Transformasi Himpunan Bank Milik Negara Dongkrak Kinerja Ekonomi di Indonesia
Menteri Pariwisata Australia, Dan Tehan hadir dalam penyambutan kedatangan pertama penerbangan Qantas dari Los Angeles hari Senin, 21 Februari 2022.
“Saya pikir pasar pariwisata kita akan mengalami perbaikan yang sangat kuat. Pengalaman indah di sini belum hilang,” ujar Menteri Pariwisata Australia, Dan Tehan pada Australian Broadcasting Corp.
Pada hari Senin, 21 Februari 2022, Qantas membawa penumpang dari delapan destinasi termasuk Vancouver, Singapura, London, dan Delhi.
Kepala eksekutif Qantas, Alan Joyce mengatakan booking telah meningkat sejak pengumuman pelonggaran pembatasan di Australia.
“Ini adalah dua tahun yang sulit bagi industri pariwisata, tetapi hari ini adalah salah satu langkah besar menuju pemulihan penuh jadi kami sangat gembira hari ini,” ujar kepala eksekutif maskpai asal Sydney itu.
Perdana Menteri Scott Morrison mengatakan 1,2 juta orang dengan visa akan masuk Australia dalam 56 penerbangan internasional. Jumlah ini akan terjadi dalam 24 jam pertama pembukaan perbatasan negara.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Fadel Surur pada 21 Feb 2022