KabarKito
Pemerintah Melalui PT Rajawali Nusindo Salurkan Bantuan Pangan untuk Penangan Stunting
Jakarta, Wongkito.co - Penangan stunting di Indonesia perlu keperdulian seluruh elemen bangsa. Tak terkecuali PT Rajawali Nusindo, salah satu anak perusahaan ID Food Holding BUMN Pangan.
PT Rajawali Nusindo yang bergerak di bidang perdagangan dan distribusi baik food maupun non food, turut mendistribusikan bantuan pangan Pemerintah. Rabu, 25 Oktober 2023.
Penyaluran tersebut bekerja sama dengan PT Pos Indonesia, seperti yang disampaikan Direktur Utama Rajawali Nusindo, Iskak Putra.
"Keikutsertaan Rajawali Nusindo dalam menjalankan bantuan pangan Pemerintah untuk penanganan stunting adalah sebagai penyedia Karkas Ayam dan Telur untuk wilayah Jawa Timur dan Nusa Tenggara Timur sebanyak 573.611 paket," ujar Iskak di Jakarta.
Dalam melaksanakan pendistribusian, Rajawali Nusindo didukung oleh Kementerian BUMN, Kementerian Perdagangan, ID FOOD dan bekerja sama dengan berbagai elemen baik Supplier pangan maupun pemerintah daerah lainnya.
Baca juga
- Reses Tahap III Tahun 2023 Dapil V DPRD Sumsel, Perjuangkan Jembatan Gantung di OKU
- Investor AS Tertarik Pariwisata Hijau di Indonesia
- IDCouldHost Berpartisipasi dalam Acara Local Media Summit 2023 Dukung Industri Media Tanah Air
Inisiatif tersebut merupakan salah satu bentuk komitmen perusahaan dalam memajukan pangan Indonesia melalui pendistribusian bahan pangan yang berkualitas dan terjangkau. Dalam rangka distribusi pangan tersebut, Rajawali Nusindo memanfaatkan 43 cabang yang tersebar di 38 provinsi di seluruh Indonesia.
"Dengan memiliki Jaringan 43 cabang tersebut, perusahaan dapat mempercepat proses pengiriman bantuan pangan sampai ke kota dan kabupaten," ujar Iskak.
Iskak menegaskan, pendistribusian bantuan pangan stunting tersebut membuktikan bahwa jaringan yang dimiliki Rajawali Nusindo dapat diandalkan dalam menjalankan berbagai penugasan dari pemerintah khususnya, terkait distribusi bahan pangan secara tepat, cepat dan masif.
Iskak menjelaskan strategi perusahaan umumnya dibentuk melalui analisis situasi eksternal dan internal yang disesuaikan untuk mendukung bisnis Rajawali Nusindo utamanya dalam sektor makanan.
Strategi mencakup penguatan strategi kemitraan dengan seluruh pemangku kepentingan di dalam ekosistem makanan serta perluasan jaringan distribusi di semua segmen produk makanan.
Dengan strategi tersebut, perseroan berharap dapat mendukung ketahanan pangan nasional yang diukur berdasarkan 4 (empat) indikator, yakni keterjangkauan harga pangan (affordability), ketersediaan pasokan (availability), kualitas nutrisi (quality and safety), serta keberlanjutan dan adaptasi (sustainability and adaptation).
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Bintang Surya Laksana pada 25 Oct 2023