Produk Teh Herbal Binaan Kilang Pertamina Plaju Jadi Souvenir G20 di Bali

Paket souvenir teh herbal produk binaan Kilang Pertamina Plaju, berisi tiga kalengdengan variasi rasa: Bunga Rosella, Daunt Mint, Daun Bidara, Daun Sambiloto dilengkapi alat penyaring teh (Ist Pertamina)

PALEMBANG, WongKito.co, - Produk teh herbal yang diproduksi Jami’ah Rizqi Herbal, UMKM mitra binaan CSR PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI) Refinery Unit III Plaju (Kilang Pertamina Plaju) resmi jadi salah satu souvenir perhelatan G20 di Nusa Dua, Bali.

Produk rumahan yang diolah dari tanam tanaman herbal di Kelurahan Plaju Ulu itu diserahkan kepada peserta dan tamu pertemuan 3rd Environment Deputies Meeting & Climate Sustainability Working Group (EDM-CSWG) dan Joint Environment & Climate Ministerial Meeting (JECMM), atau pertemuan para Menteri Lingkungan Hidup delegasi negara-negara anggota G20 yang berlangsung di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) pada Rabu (31/8).

Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Pertamina Plaju Siti Rachmi Indahsari turut berbangga dan berbahagia, karena UMKM binaan Kilang Pertamina Plaju berhasil meninggalkan jejak di pertemuan bersejarah yang dihelat setiap dua tahun sekali dan mengundang para pemimpin dunia itu.

Baca Juga :

“Kami harap ini menjadi legacy bagi Pertamina, menjadi pesan bahwa kilang kita berkomitmen penuh menjaga lingkungan dengan memberdayakan masyarakat,” ujarnya.

Ini adalah kali pertama Indonesia menjadi presidensi sekaligus tuan rumah G20, dan Kilang Pertamina Plaju amat beruntung karena telah mendapat kesempatan emas untuk menyediakan souvenir dari UMKM binaannya.

Misi Kilang Pertamina Plaju dalam membina masyarakat dan lingkungan itu selaras dengan dengan tujuan pertemuan EDM-CSWG dan JECMM G20 yang dikoordinir oleh Kementerian Lingungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, yang dalam forum itu akan menghasilkan kesepakatan bersama tentang aksi pengendalian perubahan iklim.

Salah seorang warga Kelurahan Plaju Ulu, Kecamatan Plaju, Kota Palembang, Jamiah menanam berbagai tumbuhan herbal di pekarangan rumahnya, selanjutnya mencoba meramu teh dari dedaunan tanaman herbal.

Kehadiran Kilang Pertamina Plaju lewat program CSR Kampung Pangan Inovatif kemudian mendorong inovasi produk dan pengolahan teh herbal secara masif. Dengan berbagai pendampingan yang telah diberikan, Jami’ah Rizqi Herbal semakin dikenal masyarakat luas dan inovasinya bahkan menjadi langganan juara dalam setiap kompetisi yang digelar oleh Pemerintah Kota.

Pertengahan 2022, Kilang Pertamina Plaju kemudian mencoba kemasan baru dalam bentuk kaleng dalam kotak, dilengkapi alat penyaringnya, agar teh herbal itu semakin naik kelas dan layak menjadi souvenir ciamik yang memiliki nilai jual tinggi.

Kini, kelompok Jami’ah Rizqi Herbal, dibantu oleh suami, keluarga dan beberapa kader posyandu, dengan memanfaatkan Kebun Toga Kampung Pangan Inovatifnya langsung tancap gas memproduksi teh herbal secara besar-besaran di tengah momentum G20.

Tak ayal, permintaan produksi yang terus meningkat membuat omzet kelompok teh herbal pun juga naik berkali-kali lipat. Pada 2021, rata-rata omzet yang dihasilkan kurang lebih Rp1,5 juta per bulannya.
Peningkatan yang drastis juga terjadi pada 2022. Dimana pada awal tahun meraih omzet Rp2,5 per bulan. Kini, rata-rata omzet yang diperoleh kelompok teh herbal pada 2022 menyentuh angka Rp4 juta per bulan. Terakhir, Bu Jamiah ketiban berkah G20, ia mengantongi omzet senilai Rp16 juta sepanjang Agustus 2022 ini.

Produksi teh herbal dilakukan secara higienis dan ramah lingkungan. Produksi pun dilangsungkan di rumahnya, dipanaskan menggunakan Solar Food Dehydrator Demang Panca (Dehidrator Makanan Energi Panas dan Cahaya).
Selain itu, lokasi budidaya teh herbal di kebun tanaman obat keluarga ini juga telah mendapatkan penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim) Utama Tahun 2021 dari KLHK RI yang turut aktif dalam aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim dari lingkup kampung.

Ada empat varian rasa yakni daun mint, daun bidara alami, bunga rosella dan sambiloto. Adapun khasiat teh daun mint, diyakini dapat membantu meringankan gangguan pencernaan, meredakan gejala pencernaan, seperti gas, kembung dan gangguan pencernaan lain. (Usi)
 

Bagikan

Related Stories