Produksi Perikanan Indonesia Tahun 2023 Tidak Memenuhi Target

Produksi Perikanan Indonesia Tahun 2023 Tidak Memenuhi Target (Ist)

Jakarta, Wongkito.co - Target produksi perikanan Indonesia pada tahun 2023 belum mencapai target, sebanyak 24,74 juta ton produksi perikanan dan target eksport yang menjadi sorotan.

Target yang ditetapkan pemerintah sekitar US$6,7 miliar atau Rp104 triliun, sedangkan hingga November 2023 produksi perikanan hanya mencapai US$5,6 miliar atau sekitar Rp87,1 triliun (kurs Rp15.500).

Angka tersebut menandai penurunan dari 2022 yang mencapai US$6,2 miliar atau sektar Rp96,53 triliun. Kamis, 11 Januari 2024.

Baca juga

"Ekspor secara nasional 2023 turun memang kalau dibandingkan dengan tahun 2022 yang 6,2 miliar dolar AS, sekarang cuma 5,6 miliar AS," ujar Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, dilansir Antara.

Dalam hal penerimaan Negara dari sektor kelautan dan perikanan (PNBP), tahun 2023 menunjukkan angka sebesar Rp1,69 triliun, sedangkan investasi yang masuk ke sektor ini mencapai Rp9,56 triliun. 

Hal ini menandakan komitmen yang besar dari pihak terkait dalam pengembangan sektor kelautan dan perikanan.

Di samping itu, upaya keras dari KKP juga terlihat dalam penindakan terhadap praktik ilegal di sektor perikanan. Pada tahun 2023, KKP berhasil menangkap 269 kapal yang terlibat dalam praktik illegal fishing.

Rasio ekspor ikan mencapai angka tinggi, mencapai 99,84 persen. Meskipun begitu, pencapaian nilai ekspor ini tidak mencapai target yang telah ditetapkan, menyebabkan refleksi terhadap strategi ekspor yang tengah dievaluasi. 

Baca juga

Kendala terkait kualitas ekspor dan tata kelola sumber daya perikanan masih menjadi perhatian utama. Untuk meningkatkan mutu produk perikanan Indonesia serta mengintegrasikan industri ini ke dalam rantai pasok global, Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah mengeluarkan aturan baru yang bertujuan untuk peningkatan kualitas.

Dengan berbagai langkah strategis yang ditempuh, harapannya sektor perikanan Indonesia akan terus berkembang baik dari segi produksi maupun nilai ekspor, sambil menjaga keberlanjutan sumber daya kelautan untuk masa depan.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Muhammad Imam Hatami pada 11 Jan 2024 

Editor: admin

Related Stories