Target Pendapatan Negara Capai 49,1 Persen

Sri Mulyani dalam Konferensi Pers APBN KiTa (Youtube / Kemenkeu RI)

JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengungkapkan kinerja penerimaan negara mengalami pertumbuhan sebesar13% secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi Rp1.209,3 triliun pada Mei 2023.

Ani, sapaan akrab Sri Mulyani, mengatakan bahwa pihaknya masih terus menjaga performa APBN. “Angka ini menyiratkan 49,1 persen dari total target penerimaan negara yang sudah tercapai,” ujarnya dalam Konferensi Pers APBN KiTa, Senin, 26 Juni 2023.

Dia menyebut Indonesia termasuk salah satu negara yang memiliki pertumbuhan ekonomi makro kuat dengan tingkat persisten yang tinggi dengan kemampuan mempertahankan pertumbuhan di atas 5% dalam enam kuartal terakhir. 

“Mengingat bagaimana dunia tengah berjuang menghadapi gejolak ekonomi yang tidak pasti, pencapaian Indonesia ini terhitung positif,” papar dia.

Baca juga :

Sri Mulyani yang baru usai mengikuti Paris Summit 2023 minggu lalu memaparkan prediksi lembaga dunia menggambarkan pertumbuhan ekonomi tahun 2023 masih cukup lemah jika dibandingkan dengan tahun lalu atau tahun 2021. 

Lebih lanjut, World Bank bahkan memperkirakan pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini hanya akan mencapai 2,1%, tak jauh berbeda dengan IMF yang memproyeksikan pertumbuhan ekonomi global 2023 hanya menyentuh 2,7% diperkuat oleh proyeksi OECD dengan angka yang sama yaitu 2,7%.

Dalam konferensi tersebut, Sri Mulyani juga memaparkan total belanja  negara yang telah menyentuh angka Rp1.005 triliun yaitu 32,8%  dari total belanja negara yang telah dibelanjakan. Angka ini naik sebesar 7,1% dari tahun sebelumnya. 

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Rumpi Rahayu pada 26 Jun 2023 

Bagikan

Related Stories