Ragam
Tiktok Uji Coba Berlangganan Bulanan
Jakarta, Wongkito.co - Platform Tiktok media sosial berasal dari Tiongkok, kini sedang menguji coba program berlangganan bulanan.
Tiktok berupaya menghilangkan iklan bagi konsumennya, bagi pengguna langganan perbulanan di kenai harga US$4,99 atau sekitar Rp74.000 (kurs Rp15.000). Kamis, 5 Oktober 2023.
Langganan ini sedang diuji coba pada konsumen berbahasa Inggris di luar Amerika Serikat dengan harga US$4,99 atau sekitar Rp74.000 (kurs Rp15.000). Meskipun uji coba ini sedang berlangsung belum ada kepastian bahwa langganan ini akan diluncurkan secara global.
Sebagai salah satu platform media sosial terbesar di dunia, TikTok telah menjadi tempat yang sangat populer bagi pengguna untuk berbagi video pendek, dan berbagai konten kreatif lainnya. Saat ini, TikTok menampilkan iklan yang dipersonalisasi untuk semua pengguna yang berusia di atas 18 tahun. Kebijakan ini merupakan salah satu sumber pendapatan utama platform ini. TikTok mencatatkan pendapatan iklan sebesar US$9,98 atau sekitar Rp149,7 triliun pada tahun 2022.
Dilansir dari BBC Internasional, Salah satu aspek yang menarik dari uji coba langganan ini adalah bagaimana pengguna TikTok akan merespons fitur penghilangan iklan. Maddie Hill, seorang influencer berusia 22 tahun dengan 800.000 pengikut di TikTok, yang berrasal dari mengungkapkan bahwa selama ini iklan di TikTok tidak terlalu mengganggu dibandingkan dengan iklan di situs lain.
Baca juga
- X Secara Perlahan Mewujudkan Visi Menjadikan Aplikasi Segalanya
- Akhir Advokasi Jurnalis Nurhadi, Keluarga Terpidana Bayarkan Uang Restitusi
- Karhutla di Sumsel tak Kunjung Padam, PJ Gubernur Sebut 4 Titik jadi Prioritas Penanganan
Maddie menjelaskan bahwa ketika menggunakan media sosial, ia selalu menyadari keberadaan iklan sebagai bagian dari platform. Menurutnya, pengguna media sosial telah terbiasa dengan iklan, sehingga kehadiran iklan di TikTok tidak dianggap sebagai masalah besar.
Langganan bulanan yang akan menghilangkan iklan bisa menjadi peluang baru bagi TikTok untuk menambah pendapatan mereka. Hal ini juga memberi pengguna opsi untuk menghindari iklan jika mereka merasa terganggu olehnya. Namun, seiring berlanjutnya uji coba ini dan evaluasi respon pengguna, TikTok harus mempertimbangkan dengan hati-hati bagaimana mereka menangani kebijakan ini di masa depan.
Langkah uji coba Ini adalah langkah yang menarik dalam upaya perusahaan meningkatkan pendapatan, hasil uji coba akan menjadi acuan penting untuk keputusan masa depan perusahaan. Pada akhirnya pengalaman pengguna ketika menggunakan TikTok akan menjadi faktor penentu yang paling penting dalam menentukan apakah langganan ini akan diluncurkan secara luas atau tidak.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Muhammad Imam Hatami pada 05 Oct 2023