Ekonomi dan UMKM
Umrah Gratis untuk Ibu-Ibu Inspiratif Sukarami Palembang, Komitmen BTPN Syariah dalam Pemberdayaan
WongKito.co- Sebagai Bank yang sejak awal berkomitmen melayani masyarakat inklusi, BTPN Syariah tidak hanya menghadirkan akses keuangan bagi mereka yang belum tersentuh layanan perbankan formal.
Tetapi juga melakukan pemberdayaan dan pendampingan secara berkelanjutan.
Fokus utama Bank adalah mendampingi perempuan prasejahtera agar memiliki pembiayaan yang sesuai, pengetahuan yang relevan. Serta kesempatan untuk tumbuh dan memiliki kehidupan yang lebih baik.
Komitmen tersebut diwujudkan melalui Pertemuan Rutin Sentra (PRS) atau kumpulan yang dilakukan setiap dua minggu sekali.
Dalam pertemuan ini, BTPN Syariah tidak hanya memberikan akses pembiayaan, tetapi juga akses pengetahuan dan pendampingan dari Community Officer (CO).
Melalui pendekatan ini, Bank membangun empat perilaku unggul nasabah yang menjadi fondasi pertumbuhan, yakni Berani Berusaha, Disiplin, Kerja Keras, dan Saling Bantu (BDKS).
Baca Juga :
- BRI Gelontorkan Rp1.137,84 Triliun untuk Dorong UMKM Indonesia
- Yuk Ikutan, 5 Startup Pilihan untuk Tekan Food Waste
- Dukung UMKM Kuliner, BRI Hadir di Kampoeng Tempo Doeloe 2025 dengan Promo Spesial
“Nasabah kami tumbuh dari semangat dan perilaku unggul yang mereka jalani setiap hari. Melalui kumpulan, mereka tidak hanya menabung atau mendapatkan pembiayaan, tetapi juga belajar, berbagi, dan saling menguatkan,” ujar Direktur BTPN Syariah Dwiyono Bayu Winantio.
BDKS bukan hanya slogan, tetapi merupakan kunci agar masyarakat inklusi semakin berdaya, tumbuh, dan bertahan dalam berbagai situasi. Sebagai bentuk apresiasi atas komitmen dan pertumbuhan nasabah, BTPN Syariah memberikan hadiah umrah gratis kepada sentra yang anggotanya konsisten menjalankan prinsip BDKS, rutin membayar angsuran, dan menginspirasi warga sekitar.
Salah satunya kepada enam nasabah dari Sentra Sukodadi 33, Kelurahan Sukodadi, Kecamatan Sukarami, Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan. Program Umrah Satu Pesawat ini merupakan upaya BTPN Syariah dalam mewujudkan niat baik nasabah lebih cepat.
“Tak pernah menyangka sebelumnya kalau saya akan berangkat umrah tahun ini. Terharunya lagi, saya akan berangkat umrah gratis dengan teman-teman saya di sentra,” ungkap Sumiyem, Ketua Sentra Sukodadi 33.
Salah satu nasabah BTPN Syariah yang merupakan warga Kecamatan Sukarami, Palembang ini juga mengatakan mereka biasanya duduk bersama di kumpulan.
Baca Juga :
- Aliansi Rakyat Berhimpun di Indonesia Climate Justice Summit 2025 Hari Ini, Usung RUU Keadilan Iklim
- Simak 4 Jurus Hentikan Pemborosan, Dapur Kita Bakar Duit Rp551 Triliun
- Hoaks: Link Pospay untuk Pencairan BSU Agustus 2025, Cek Faktanya Yuk!
“Insya Allah bisa duduk-duduk bersama juga di depan Ka’bah, beribadah bersama di Tanah Suci,” katanya. Selain itu, BTPN Syariah juga memberikan hadiah umrah gratis kepada satu nasabah inspiratif yang merupakan Ketua Sentra Sukajaya 071 di Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan karena telah menerapkan prinsip BDKS dan berdampak bagi lingkungan sekitar.
Antusiasme pun datang dari jajaran pemerintah setempat. Dalam sambutannya, Kepala Seksi Pelayanan Umum Kecamatan Sukarami Ade Firmansyah menyampaikan kebanggaannya terhadap warga yang mendapatkan hadiah umrah gratis.
Ia berharap semangat nasabah-nasabah ini bisa menular ke wilayah lain.
“Terima kasih kepada BTPN Syariah yang telah memberdayakan, mendampingi, dan melayani masyarakat kami di sini. Dengan pendampingan intensif, akses pembiayaan, serta literasi keuangan yang konsisten, warga kami tumbuh menjadi pribadi yang unggul dengan prinsip BDKS,” jelasnya.
Dengan sikap ini, satu per satu impian mereka mulai terwujud, termasuk impian besar untuk berangkat ke Tanah Suci. Ia pun mengapresiasi program pendampingan dari BTPN Syariah yang dilakukan setiap dua minggu sekali terhadap nasabah.
Baca Juga
- Demo DPR dan Biaya yang Harus Dibayar dari Kebijakan Tak Hijau
- Menyusuri Jejak Sejarah Palembang dari Sungai Musi hingga Makam Ibu Raden Fatah
- Intip Yuk Resep Pisang Berendam Fla Creamy
“Nasabah diberikan pelatihan cara mengelola keuangan dan mengelola usahanya yang ujung-ujungnya berdampak untuk kesejahteraan keluarga,” jelasnya. Senada, Lurah Sukodadi Rahmat Ginanjar juga mengungkapkan kebanggaannya terhadap warganya yang berangkat umrah.
“Saya merasa sangat bahagia melihat warga saya bisa menggapai impiannya untuk berangkat umrah secara gratis. Ini bukan hanya kebanggaan bagi pribadi yang berangkat, tetapi juga bagi kami semua di desa ini,” terangnya.
Ia berharap semakin banyak warga yang mendapatkan pendampingan dan pelayanan dari BTPN Syariah. “Sehingga ibu-ibu makin berdaya, mampu membantu perekonomian keluarga, bahkan turut menggerakkan ekonomi daerah," ujar Rahmat.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Pembiayaan Area Palembang Haspan Fikri mengatakan manajemen melakukan seleksi ketat dalam pemberian hadiah umrah gratis ini.
Ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi nasabah, yakni menjadi nasabah BTPN Syariah minimal tiga tahun, selalu membayar angsuran tepat waktu, menginspirasi lingkungan sekitar, dan usahanya tumbuh dari waktu ke waktu.
“Kami ingin memastikan bahwa hadiah umrah ini benar-benar diberikan kepada nasabah yang tidak hanya tumbuh bersama BTPN Syariah, tetapi juga membawa dampak positif bagi sekitarnya,” katanya.
Program ini sebagai bentuk apresiasi BTPN Syariah atas kedisiplinan, ketekunan, dan semangat nasabah dalam mewujudkan impiannya.
Tak hanya seremoni, BTPN Syariah juga memberikan literasi keuangan kepada perempuan ultra mikro di Kecamatan Sukarami.
Pasalnya, literasi keuangan penting dilakukan secara rutin agar masyarakat dapat tumbuh secara mandiri dan bijak mengelola keuangan.
Corporate & Marketing Communication Head BTPN Syariah Ainul Yaqin menjelaskan BTPN Syariah merupakan satu-satunya bank syariah yang fokus memberdayakan masyarakat inklusi dengan memberikan akses keuangan.
Serta menyediakan layanan perbankan yang tepat sesuai kebutuhan masyarakat, dan juga akses pengetahuan melalui program pemberdayaan yang berguna untuk mengembangkan usaha dan mencapai kehidupan yang lebih berarti.
“Bahwa ujungnya dalam proses bisnis BTPN Syariah adalah membangun perilaku unggul nasabah segmen ultra mikro, yaitu BDKS; Berani Berusaha, Disiplin, Kerja Keras, dan Saling Bantu atau Solidaritas,” ujarnya.
Solidaritas tersebut akan terbangun menjadi daya tahan yang baik untuk menghadapi apapun kondisi komunitas secara bersama-sama. Dan semangat tersebut tentunya akan semakin tajam dengan meningkatnya kehadiran nasabah di kumpulan.
Dengan demikian, hadir di kumpulan adalah sebuah keharusan untuk mendapatkan semua akses yang diberikan oleh BTPN Syariah. “Bayangkan bila perilaku unggul ini diterapkan oleh seluruh perempuan, ibu-ibu nasabah, pastinya akan tercipta perempuan-perempuan hebat di pelosok negeri," ungkap Ain, sapaan akrab Ainul Yaqin.
Ia menambahkan bahwa kabar bahagia ini sengaja diberikan sejak awal karena butuh beberapa proses yang harus dilakukan sebelum berangkat umrah. Di mana hadiah umrah gratis ini tak lepas dari usaha ibu-ibu nasabah yang sudah bekerja keras dan disiplin hadir dalam kumpulan yang dilakukan setiap dua minggu sekali.
“Setelah ibu-ibu duduk bersama di rumah nasabah untuk kumpulan, Insya Allah ibu-ibu juga akan duduk bareng-bareng di depan Ka’bah, beribadah bersama di Tanah Suci,” jelasnya.