Yuk Intip 5 Rekomendasi Lokasi Wisata di Magelang

Candi Ngawen (null)

MAGELANG,  -  Nama Kabupaten Magelang sempat ramai diperbincangan akhir-akhir ini. Hal tersebut karena wacana pemerintah yang akan menaikan tarif naik ke puncak Candi Borobudur menjadi 750 rupiah tiap pengunjung.

Rencana tersebut pun ramai dan banyak menuai pro-kontra dari masyarakat. Alhasil, pemerintah akhirnya membatalkan rencana tersbut dan melanjutkan tarif normal bagi pengunjung yang ingin menikmati candi peninggalan Dinasti Syailendra ini.

Candi Borobudur memang menjadi landmark Kabupaten Magelang. Candi Buddha peninggalan Dinasti Syailendra ini resmi dinyatakan sebagai situs warisan dunia (World Heritage) oleh UNESCO pada 1991 lalu.

Baca Juga :

Menyusul penobatan tersebut, Candi Borobudur kini menjadi salah satu objek wisata budaya, sejarah, dan keagamaan unggulan di Indonesia.

Meskipun Candi Borobudur menjadi objek wisata unggulan, bukan berarti Magelang tidak memiliki lokasi wisata lain. Kabupaten ini cukup kaya dengan destinasi wisata alamnya, mulai dari air terjun hingga pemandian air hangat alami.

Selain Candi Borobudur, berikut ini rekomendasi lokasi wisata di Magelang, sebagaimana dirangkum dari laman Jelajah Magelang milik Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Magelang:

Wisata Alam Curug Pitulasan

Curug Pitulasan merupakan objek wisata alam berupa air terjun. Menurut laman Jelajah Magelang, nama 'pitulasan' diambil dari bahasa Jawa yang artinya 'tujuh belas.'

Nama itu sesuai dengan ketinggian air Curug Pitulasan, yaitu 17 meter. Curug ini berlokasi di Dusun Kemloko I Desa Kenalan, Kecamatan Borobudur.

Objek wisata ini dapat dinikmati keindahannya ketika musim penghujan.
 

Wisata Pemandian Air Hangat Candi Umbul

Kabupaten Magelang juga memiliki tempat wisata yang menyediakan pemandian air hangat, bernama Pemandian Air Hangat Candi Umbul.

Pemandian air ini berlokasi di Desa Kartoharjo, Kecamatan Grabag. Menurut Jelajah Magelang, destinasi wisata ini merupakan salah satu situs purbakala peninggalan Kerajaan Mataram.

Situs ini dipercaya sudah berdiri sejak tahun 800 hingga 850 M dan digunakan sebagai pertirtaan raja-raja khususnya dalam ritual keagamaan.

Air hangat yang ada di Candi Umbul bersumber dari mata air di dasar kolam yang menyemburkan gelembung gas belerang.

Oleh karena itu, kandungan mata air ini dipercaya baik untuk kulit.

Candi Ngawen Muntilan

Candi Ngawen merupakan objek wisata candi yang berlokasi di dekat Balai Desa Ngawen Kecamatan Muntilan.

Candi Ngawen merupakan candi Buddha yang diperkirakan telah berdiri sekitar abad IX hingga X Masehi. 
Menurut Jelajah Magelang, komplek Candi Ngawen dulunya terdiri dari lima buah candi.

Namun, saat ini hanya satu candi yang masih utuh, sedangkan empat lainnya hanya tersisa bagian kaki-kakinya saja.

Bukit Sleker Asri

Bukit Sleker Asri Magelang merupakan destinasi wisata yang menyuguhkan keindahan alam bukit dan hutan pinus, serta persawahan.

Destinasi wisata ini berlokasi di Dusun Grenjeng, Desa Gandusari, Kecamatan Bandongan, Magelang.

Saat ini Bukit Sleker Asri juga menyediakan berbagai fasilitas hiburan dan aktivitas, termasuk area perkemahan, outbond, spot foto, dan gardu pandang.

Cello Garden

Cello Garden adalah tempat wisata taman bunga yang terletak di kecamatan Borobudur, Magelang.

Salah satu bunga yang mengiasi taman bunga ini adalah bunga celosia. Bunga ini memiliki bentuk meruncing dengan warna-warna yang cerah.

Oleh karena itu, taman bunga ini sangat cocok dimanfaatkan sebagai tempat berfoto.

Cello Garden buka setiap hari mulai pukul 05.00 hingga 18.00 WIB. Taman bunga ini berlokasi di Jalan Gumuk Gombong Desa Kembanglimus Kecamatan Borobudur. (Eff)

 

Tulisan ini telah tayang di jogjaaja.com oleh Ties pada 21 Jun 2022 

Bagikan

Related Stories