WIsata di Solo, tapi hanya Sehari? Cek ini Caranya

WIsata di Solo, tapi hanya Sehari? Cek ini Caranya (ist)

SURAKARTA- Kota Surakarta atau Solo merupakan salah satu kota budaya yang memikat wisatawan sehingga ramai dikunjungi. Kota ini seolah memiliki magnet tersendiri bagi wisatawan dan warganya sendiri untuk menikmati nuansa slow living yang tidak bisa disamakan dengan kota-kota lainnya.

Kota Solo sendiri mendapat peringkat pertama sebagai Kota Paling Nyaman Dihuni atau most liveable city di Indonesia versi Ikatan Ahli Perencana (IAP) pada 2022. Mengalahkan Yogyakarta yang nuansanya hampir sama dengan Solo.

Merencanakan kunjungan satu hari ke Solo untuk merasakan nuansa romantis kota berjuluk Spirit of Java ini bisa menjadi pengalaman yang menarik. Di Solo, Anda dapat menemukan kekayaan warisan budaya yang sudah turun temurun dalam kehidupan sehari-hari serta menikmati pesona keromantisan kota dari pagi hingga malam.

Berikut adalah rekomendasi kegiatan wisata di Solo mulai dari pagi hingga malam dalam sehari.

1. Menikmati Sarapan Ala Barat di Pasar Tradisional

Memulai hari akan kurang rasanya jika tidak sarapan terlebih dahulu. Pasar Gede, sebuah pasar tradisional yang didirikan pada tahun 1927, menawarkan beragam pilihan sarapan yang menarik untuk dicoba. Pasar Gede menawarkan mulai dari hidangan tradisional seperti Nasi Liwet atau Cabuk Rambak hingga sajian ala barat yang disajikan oleh TFP Kopi Warung.

Baca Juga:

TFK Kopi Warung dan Pasar Gede merupakan perpaduan yang unik. Sarapan dengan hidangan khas barat di tengah nuansa tradisional pasar yang masih erat menjadi sesuatu yang mudah lekat dalam kenangan. 

Setelah selesai sarapan, Anda dapat berkeliling melihat-lihat Pasar Gede. Pasar tradisional ini juga menyuguhkan camilan seperti gorengan atau minuman seperti kopi atau dawet.

2. Memahami Budaya di Keraton Kasunanan Surakarta

Setelah mengisi perut di Pasar Gede, saatnya untuk mengunjungi Keraton Kasunanan Surakarta, istana tradisional yang kaya akan sejarah dan budaya Jawa. Di sini, Anda dapat menjelajahi arsitektur istana dan melihat koleksi benda-benda bersejarah serta belajar tentang tradisi dan kehidupan Keraton.

Keraton Kasunanan Surakarta merupakan pecahan Mataram Islam yang berdiri sejak 1744. Dengan menyiapkan Rp10.000 saja Anda sudah bisa masuk dan menelusuri setiap sejarah yang tersimpan di dalamnya.

3. Menikmati Senja di Waduk Cengklik

Waduk Cengklik terletak di Kabupaten Boyolali, dekat dengan Kota Surakarta. Senja di Waduk ini akan indah jika datang di waktu yang tepat. Waktu yang paling tepat adalah ketika musim panas di mana awan tampak sedikit di langit sehingga matahari akan memperlihatkan siluet Gunung Merapi dan Merbabu di Barat.

Anda dapat menikmati senja di kafe atau warung sederhana yang banyak tersebar di pinggiran Waduk Cengklik.

4. Merasakan dunia melambat di malam hari di Ngarsopuro

Ngarsopuro merupakan jalan di depan Pura Mangkunegaran yang berada di dekat jalan Slamet Riyadi. Malam di Ngarsopuro menghadirkan suasana yang berbeda. Lampu kota berwarna kuning hangat dan jalan yang lengang membuatmu merasa kota seperti melambat.

Di depan Pasar Triwindu, yang terletak di jalan Ngarsopuro, setiap malam akan hadir sejumlah food truck yang menjual kopi dan makanan ringan untuk teman menikmati suasana malam Kota Surakarta. Jika datang pada akhir pekan, jalan di Ngarsopuro akan ditutup dan berubah menjadi bazar tempat UMKM dengan berbagai produknya menjajakan untuk pengunjung. 

Baca Juga:

Kota Solo yang panas ketika siang akan menghadirkan nuansa yang berbeda ketika malam hari. Semuanya terasa melambat di kota ini ketika waktu sudah semakin malam. 

Tidak ada waktu yang salah ketika berkunjung di Kota Solo. Suasana ketika musim panas akan membawa malam yang hangat, sedangkan ketika musim hujan kota ini nampak berusaha membawa suasana nostalgia dan ketenangan yang tidak bisa dideskripsikan.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Bintang Surya Laksana pada 18 Nov 2023 


Related Stories