7 Kebiasaan Penting Kuatkan Kekebalan Tubuh

Minggu, 23 November 2025 18:06 WIB

Penulis:Redaksi Wongkito

Editor:Redaksi Wongkito

1709020773029.webp
Tidur cukup adalah kunci imunitas tetap optimal. (ist/freepik)

JAKARTA, WongKito.co - Di tengah meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap kesehatan, berbagai penelitian menegaskan bahwa gaya hidup sehari-hari memiliki pengaruh besar terhadap kekuatan sistem imun. 

Dilansir laman qz.com, terdapat tujuh kebiasaan utama yang diyakini para ahli mampu memperkuat pertahanan alami tubuh terhadap penyakit. 

Ketujuh kebiasaan ini dianggap sebagai fondasi penting bagi kesehatan modern, terutama di tengah meningkatnya paparan stres, polusi, serta pola hidup yang serba cepat. 

Berikut penjelasan lengkap dari tiap kebiasaan tersebut:

1. Tidur Cukup

Para ahli menekankan bahwa tidur teratur merupakan fondasi kesehatan imun. Kurang tidur memicu peradangan dan menurunkan kemampuan tubuh melawan infeksi. 

Untuk itu, tidur 7–9 jam per malam dengan lingkungan yang minim cahaya, tanpa gawai sebelum tidur, sangat dianjurkan untuk menjaga stabilitas sistem kekebalan.

2. Hidrasi yang Konsisten

Air berperan penting dalam menjaga fungsi vital, mulai dari regulasi suhu, pencernaan, hingga distribusi nutrisi yang dibutuhkan sel imun. Tetap terhidrasi sepanjang hari membantu tubuh bekerja lebih efektif dalam menghadapi patogen.

3. Pola Makan Seimbang dan Kaya Nutrisi

Laporan tersebut menegaskan bahwa makanan bernutrisi merupakan “pondasi utama” bagi kesehatan imun. Konsumsi buah, sayur, biji-bijian, protein sehat, dan lemak baik membantu tubuh mendapatkan vitamin A, B, C, D, serta mineral penting seperti zinc dan selenium yang berperan dalam pembentukan respons imun.

4. Kendalikan Stres Sebelum Mengganggu Kesehatan

Stres berkepanjangan menyebabkan lonjakan kortisol yang dapat melemahkan pertahanan tubuh. Aktivitas seperti meditasi ringan, menulis jurnal, atau merawat tanaman dapat membantu meredakan beban mental. Pakar juga mengingatkan agar masyarakat membatasi rokok dan alkohol karena keduanya dapat menekan sistem imun.

5. Rawat Kesehatan Kulit sebagai Pertahanan Pertama

Kulit bukan hanya lapisan luar tubuh, tetapi juga benteng awal yang menahan mikroba berbahaya. Menjaga kelembapan kulit, menghindari paparan bahan kimia keras, dan memperbaiki pola istirahat dinilai mampu memperkuat fungsi proteksi kulit.

6. Rutin Berolahraga Secara Moderat

Aktivitas fisik intensitas sedang, seperti berjalan kaki atau yoga, terbukti membantu menstabilkan sistem imun dengan menekan inflamasi berlebih. Sebaliknya, olahraga terlalu berat tanpa pemulihan yang cukup justru dapat memperlemah resistensi tubuh.

7. Bangun Hubungan Sosial yang Hangat

Ikatan sosial yang sehat memiliki dampak besar bagi ketahanan tubuh. Dukungan emosional membantu menurunkan stres, yang akhirnya memperkuat respons imun. Sebaliknya, kesepian atau isolasi sosial dapat memicu inflamasi dan melemahkan perlindungan alami tubuh terhadap virus.

Tulisan ini telah tayang di TrenAsia.com, jejaring media WongKito.co, pada 22 November 2025.