Sabtu, 09 Juli 2022 12:28 WIB
Penulis:Susilawati
JAKARTA - Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe dikabarkan menghembuskan napas terakhir setelah mengalami luka tembak pada Jumat, 8 Juli 2022. Pria berusia 67 tahun itu dikabarkan tertembak di bagian dada saat membacakan pidato di Kota Nara, Jepang.
Rupanya, aksi tragis dan penembakan atau insiden tragis yang disaksikan di muka umum tak hanya terjadi pada dirinya. Aksi brutal ini pernah menimpa pemimpin dunia saat berada di kerumunan banyak orang dan terekam kamera.
Insiden apa saja? Berikut ulasannya.
Presiden Amerika Serikat ke-35, John F. Kennedy mengalami insiden tragis saat melakukan parade di Dallas, Texas pada 22 November 1963.
JFK yang kala hadir dengan mobil bak terbuka bersama sang istri, Jacqueline Bouvier itu baru datang dalam rangka pidato politik di Dallas tewas setelah dua tembakan menghujam punggung dan kepalanya.
JFK yang terkena tembakan pada bagian vital langsung dilarikan ke rumah sakit. Sayangnya, nyawanya tak tertolong dan menutup usia pada usia ke-43.
Politikus sekaligus Menteri Keuangan Amerika Serikat ke-30, Budd Dwyer diketahui melakukan aksi bunuh diri saat menggelar konferesi pers.
Saat menjabat sebagai bendahara negara, Budd dituduh melakukan suap sehingga ia pun menjadi pesakitan. Ia dinyatakan bersalah dan dijadwalkan menerima vonis pada 23 Januari 1987.
Namun sehari sebelum vonis dijatuhkan, Budd menggelar konveresi pers dan tetap bersikukuh bahwa dirinya tak bersalah.
Kejadian tak terduga terjadi setelah konferensi pers hampir selesai. Budd diketahui mengambil amplop yang di dalamnya ada sepucuk Revolver.
Orang-orang sekitar Budd berteriak agar ia meletakkan pistol tersebut. Tapi Budd sudah gelap mata dan menyuruh orang-orang pergi sembari mengarahkan pistol ke dalam mulutnya.
Sedetik kemudian terdengar suara letusan tembakkan dan Budd sudah tewas bunuh diri di depan sorot kamera media massa.
Baca Juga :
Pada tahun 2008, ada kejadian yang menimpa Bush ketika melakukan kunjungan ke Irak. Kala itu, Bush diterima dengan baik oleh Perdana Menteri Irak Nuri Kamal al-Maliki.
Usai berdialog, Bush dan al-Maliki menggelar konferensi pers di Kantor Perdana Menteri di Baghdad. Keduanya mengungkapkan hasil perbincangan mereka ke publik.
Namun tak disangka, tiba-tiba sebuah sepatu meluncur ke arah Bush. Adalah wartawan Irak, Muntader al-Zaidi yang secara cepat berdiri dan melemparkan sepatu tersebut sambil mengucapkan sumpah serapah.
Setelah melempar sepatunya, wartawan Irak itu kemudian dibekuk dan diamankan oleh petugas.
Presiden ke-16 Amerika Serikal Abraham Licoln menjadi petinggi dunia lainnya yang mengalami insiden tragis di tengah keramaian.
Seperti diketahui, Lincoln terkenal atas keputusan moral, politik, dan konstitusional yang hebat yang kemudian membuka jalan bagi penghapusan perbudakan.
John Booth merencanakan pembunuhan Lincoln setelah mendengar pidatonya yang mengadvokasikan hak suara bagi orang kulit hitam di Amerika.
Ia merealisasikan rencana tersebut dan menembak Abraham Lincoln pada 15 April 1865 ketika Lincoln sedang menghadiri pertunjukan di Teater Ford di Washington, D.C.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Rizky C. Septania pada 09 Jul 2022