resep masakan
Senin, 17 Oktober 2022 16:14 WIB
Penulis:Nila Ertina
Editor:Nila Ertina
PALEMBANG, WongKito.co - Pengemar nasi goreng pastinya kesulitan untuk menolak saat dihadapkan dengan sepiring menu tersebut yang bertabur garnish menggugah selera.
Tetapi jika kamu sedang membatasi asupan kalori, sebaiknya memilih nasi goreng yang lebih pas disantap tidak dengan kandungan kalori tinggi.
Pentingnya mengetahui kandungan kalori erat kaitannya dengan kamu yang sedang diet defisiensi kalori. Karena digoreng dengan menggunakan minyak, tentu nasi goreng punya kalori yang lebih tinggi daripada nasi putih biasa.
Terlebih jika kamu menambahkan aneka garnish, seperti ayam, daging, atau telur. Perlu hati-hati agar jangan sampai surplus kalori, ya! Yuk simak pembahasan mengutip laman halodoc.
Jumlah Kalori Nasi Goreng
Sebenarnya, sulit untuk menyebut secara pasti jumlah kalori yang ada dalam nasi goreng. Sebab, nasi goreng ada banyak jenisnya. Seberapa banyak nasi, minyak, dan bahan-bahan lain yang digunakan juga bisa berpengaruh terhadap jumlah kalori di dalamnya.
Baca Juga:
Namun, pada umumnya nasi goreng terbuat dari nasi putih, minyak, kecap, garam, dan aneka bawang. Menurut rilis dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, kalori sepiring nasi goreng adalah sekitar 267. Jumlah kalori bisa meningkat jika kamu menambah berbagai hiasan atau garnish.
Kalau menurut Fat Secret Indonesia, berikut ini kalori dan nilai gizi dari aneka jenis nasi goreng:
Nasi Goreng Tanpa Daging. Kalori: 251kkal, lemak: 9,10g, karbohidrat: 34,81g, protein: 7,02g.
Nasi Goreng Ayam. Kalori: 329kkal, lemak: 11,96g, karbohidrat: 41,82g, protein: 12,45g.
Nasi Goreng Udang. Kalori: 321kkal, lemak: 11,60g, karbohidrat: 41,88g, protein: 10,95g.
Nasi Goreng Cina. Kalori: 299kkal, lemak: 11,11g, karbohidrat: 37,52g, protein: 11,23g.
Nasi Goreng Babi. Kalori: 335kkal, lemak: 12,87g, karbohidrat: 41,94g, protein: 11,94g.
Jadi dengan mengonsumsi seporsi nasi goreng per hari masih dianggap aman jika dilihat dari jumlah kalorinya. Sebab, rata-rata kebutuhan kalori wanita dewasa adalah sekitar 2.000 per hari, dan pria 2.500 per hari. Namun, kebutuhan kalori setiap orang bisa berbeda-beda juga tergantung usia, tingkat aktivitas fisik, dan lain-lain.
Tips nasi goreng lebih sehat
Kalori nasi goreng memang tidak bisa dianggap rendah, jika dibandingkan makanan sehat seperti buah dan sayur. Namun, kamu masih tetap bisa mengonsumsinya, asalkan memerhatikan jumlah asupan kalori harian kamu.
Untuk “mengakali” agar nasi goreng jadi lebih sehat, berikut ini beberapa tipsnya:
1. Pilih jenis nasi yang tepat
Keputusan yang paling penting terletak pada jenis nasi yang akan digunakan untuk nasi goreng. Jika ingin ada asupan serat yang lebih banyak, pilihlah nasi merah, alih-alih nasi putih. Kamu juga bisa mengganti nasi dengan oatmeal atau kembang kol.
2. Pilih kecap rendah garam
Kecap adalah “bintang” dari nasi goreng. Ini memberikan rasa manis dan gurih yang khas. Namun, untuk membuat nasi goreng yang sehat, pilihlah kecap dengan kandungan sodium atau garam yang rendah.
Baca Juga:
3. Tambahkan banyak sayuran
Agar kalori nasi goreng tidak terlalu besar, kamu bisa mengurangi porsi nasi dan menambah lebih banyak sayuran. Tidak hanya membawa serat dan kandungan nutrisi lain dalam nasi gorang, sayuran juga membuat kamu kenyang lebih lama.
4. Pilih minyak yang sehat
Penggunaan minyak juga jadi hal wajib dalam membuat nasi goreng. Agar lebih sehat, kamu bisa memilih minyak yang sehat, seperti minyak canola, sunflower, atau minyak zaitun.
5. Gunakan daging tanpa lemak
Jika ingin menambah daging ke dalam nasi goreng, gunakanlah daging tanpa lemak. Alih-alih menggoreng daging, kamu bisa mengolahnya dengan cara direbus, lalu dipotong-potong atau disuwir sebagai topping nasi goreng.
Demikianlah pembahasan mengenai kalori nasi goreng dan tips membuat hidangan ini jadi lebih sehat.(*)