Elon Musk Ubah Tampilan Artikel Berita di X

Jakarta, Wongkito.co - Elon Musk mengubah tampilan artikel berita di platform twitter atau X. Perubahan tampilan dimaksudkan untuk memperbaiki tampilan timeline.

Tampilan yang akan muncul di timeline tidak akan ada judul atau teks sehingga tautan hanya menampilkan gambar utama artikel saja. Jumat, 25 agustus 2023.

Alasan X atau Twitter Mengubah Gaya Tampilan Berita

Laporan dari X News Daily mengatakan bahwa perubahan tersebut akan membantu mengurangi vertical pixel space yang digunakan artikel. Selain itu, Elon Musk ingin mengubah hal ini untuk mengurangi clickbait.

Baca juga

• Indonesia Tidak Termasuk Dalam Keanggotaan Baru BRICS
• Majelis Hakim Pengadilan Niaga Tolak Tuntutan Donny Terhadap Waskita
• Dewan Pers: Duet Wahyu Dhyatmika dan Maryadi Pimpin AMSI Makin Berjaya

Tidak hanya itu, perubahan ini diharapkan dapat menguntungkan media ketika mempublikasikan artikel di X. Media dapat menggunakan fitur Long Post untuk memberikan lebih banyak konteks dari link yang dipublikasikannya.

X News Daily juga melaporkan bahwa Twitter Card baru untuk postingan link hanya akan menampilkan overlay URL situs beserta gambar header saja. Jadi tidak akan ada judul dan intro yang lengkap dari link yang dipublikasikan di Twitter.

Elon Musk juga telah mengkonfirmasi bahwa kebijakan baru ini datang langsung dari dia. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan estetika tampilan di timeline Twitter.

Kebijakan baru ini tampaknya muncul ketika X mengatakan bahwa mereka mulai memperbaiki bug yang membuat pengguna tidak bisa menampilkan gambar dan postingan di Twitter sebelum Desember 2014. Namun, meski X memperbaiki masalah tersebut, beberapa pengguna mengklaim bahwa mereka masih tidak dapat melihat postingan atau gambarnya. Twitter menanggapi bahwa perubahan tersebut mungkin akan memakan waktu hingga beberapa hari.

Twitter Mengubah Kebijakan Iklan

Belum lama ini Twitter dikabarkan membuat perubahan kebijakan di mana platform tersebut tidak lagi mengizinkan pengiklan untuk mempromosikan brand mereka dalam timeline menggunakan akun yang dipromosikan. Perubahan ini adalah bagian dari upaya berkelanjutan dari Twitter untuk meningkatkan kualitas dan keamanan sistem iklannya.

Baca juga

• Antusiasme Mahasiswa UIN Raden Fatah Palembang Ikuti Pelatihan Melek Digital
• Melalui Pertamax Turbo, Komitmen Pertamina Hadirkan BBM Ramah Lingkungan di Tengah Masyarakat
• Inilah Pemenang Sharp Indonesia 53rd Anniversary Writing Competition

Itu artinya, saat pengiklan di Twitter memilih untuk mempromosikan konten mereka dengan Twitter Ads, akun dan konten mereka harus melalui proses persetujuan. Twitter menggunakan proses persetujuan ini untuk memastikan kualitas dan keamanan dari sistem iklan yang dijalankannya. Selain itu, Twitter mengklaim bahwa proses ini akan membantu Twitter memeriksa apakah pengiklan mematuhi kebijakan iklannya.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Justina Nur Landhiani pada 25 Aug 2023