Kamis, 29 Desember 2022 17:29 WIB
Penulis:Susilawati
PALEMBANG, WongKito.co, - Menjelang akhir tahun 2022 Direktur Operasi PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Didik Bahagia mengapresiasi kinerja excellent Refinery Unit (RU) III Plaju (Kilang Pertamina Plaju).
Didik optimis, kinerja operasional yang maksimal dari Kilang Pertamina Plaju mampu menutup tahun ini dengan sumbangan profit yang signifikan terhadap PT KPI secara keseluruhan.
Menurut Didik, kinerja maksimal Kilang Pertamina Plaju merupakan proses yang panjang dan bukan hal yang tiba-tiba terbentuk. “Alhamdulillah, performance yang maksimal bukan berarti datang tiba-tiba, tapi ini karena proses yang panjang, kita juga terus lakukan perbaikan setiap bulan, sehingga target di Kilang Plaju hampir semuanya tercapai,” katanya saat melakukan Management Walkthrough (MWT) di Plaju, Selasa (27/12).
Baca juga :
Yield Valuable Product atau imbal hasil produk bernilai tinggi di Kilang Pertamina Plaju ada di angka sekitar 68%, lebih tinggi dari Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) sebesar 57%. Sementara, Plant Availability Factor (PAF) yang merupakan indikator kehandalan operasi Kilang Pertamina Plaju terhadap perencanaan operasi mencapai 99%.
Untuk itu Didik mengapresiasi setinggi-tingginya kinerja optimal para manajemen dan pekerja Kilang Pertamina Plaju. “Ini adalah hasil karya terbaik dan legacy kita bersama,” tuturnya. Ia berharap operasional kilang tetap berjalan lancar menjelang libur tahun baru 2023.
Sementara, General Manager (GM) RU III Yulianto Triwibowo mengatakan kinerja maksimal kilang Plaju tahun ini ditopang oleh beberapa faktor seperti program inisiatif optimasi, efisiensi biaya operasional serta peningkatan kehandalan kilang.
Yulianto juga memastikan, jelang libur tahun baru 2023 ini, kondisi kilang Plaju yang dijalankan oleh 919 orang pekerja ini tetap beroperasi dalam keadaan normal. “Kondisi kilang kita sekarang beroperasi normal," ujarnya.
Ia juga mengatakan Kilang Pertamina Plaju tetap menjaga hubungan harmonis dengan para pemangku kepentingan (stakeholder) lokal, baik internal maupun internal. “Kita terus menjaga hubungan baik dengan pemerintah setempat maupun masyarakat ring 1 yang punya relasi baik dengan kita,” tuturnya.
Dengan hubungan baik yang terbina dengan para pemangku kepentingan, Yulianto memastikan operasional kilang yang memiliki luas 411,22 ha tetap kondusif.
Apalagi kemarin pihaknya sudah beraudiensi dengan Kapolda Sumsel Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo. “Kapolda memastikan pihaknya akan berupaya maksimal dalam menjaga obyek vital nasional,” tutupnya.
Didik dan rombongan didampingi manajemen Kilang Pertamina Plaju selanjutnya meninjau langsung pekerja di kilang dan memastikan mereka bekerja dalam kondisi yang aman, handal dan mematuhi aspek K3.