Selasa, 27 Juni 2023 20:29 WIB
Penulis:Nila Ertina
JAKARTA - Kekinian perusahaan financial dan teknologi atau lebih akrab dikenal dengan fintech terus berkembang pesat dan Indonesia menempati posisi kedua sebagai negara fintech terbesar di Asia Tenggara.
Percepatan adopsi solusi fintech bagi konsumen berdampak pada munculnya banyak pedagang digital serta menguatnya pandangan komunitas investor terhadap prospek layanan keuangan di masa depan.
Perusahaan fintech di Indonesia memiliki banyak jenis, namun di Indonesia lebih didominasi oleh perusahaan startup terkait riset keuangan, pembayaran, investasi, pinjaman, crowdfunding hingga perencanaan keuangan.
Baca Juga:
Berdasarkan peraturan OJK No. 77/POJK.01/2016 mengenai layanan pinjam meminjam uang berbasis teknologi informasi, terdapat perusahaan yang sudah memiliki legalitas dan adapula yang masih illegal.
Untuk itu, Anda perlu mengecek legalitas layanan simpan pinjam di laman resmi OJK.
DI indonesia, setidaknya ada lima perusahaan fintech simpan pinjam populer yang sudah terdaftar OJK.
Danamas merupakan perusahaan yang berdiri sejak tahun 2000 yang berkomitmen memberikan solusi bagi para pelaku usaha yang kekurangan modal untuk meningkatkan usahanya.
Dompet Kilat adalah salah satu platform yang sudah berdiri sejak tahun 2016 dengan tekad mewujudkan inklusi keuangan bagi masyarakat Indonesia.
Berdiri pada tahun 2010, Amartha hadir sebagai microfinance untuk menghubungkan usaha mikro pedesaan dengan memberdayakan perempuan tangguh sehingga inklusi ekonomi di Indonesia dapat ditingkatkan.
Baca Juga:
Mekar didirikan guna menjangkau semua wilayah di Indonesia melalui kerja sama dengan berbagai koperasi simpan pinjam.
AdaKami merupakan platform peer to peer lending yang menyediakan kredit tanpa agunan dengan memanfaatkan teknologi informasi sebagai landasan inovasi untuk menciptakan pelayanan yang optimal, cepat dan tepat.
Itulah lima perusahaan fintech simpan pinjam populer di Indonesia yang sudah terdaftar OJK (Otoritas Jasa Keuangan).
Jika Anda menemukan platform fintech sejenis selain yang sudah disebutkan di atas, pastikan cek legalitasnya terlebih dahulu sebelum digunakan agar Anda tidak menyesal di kemudian hari.
Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Rizanatul Fitri pada 27 Jun 2023