Langkah Strategis, Dorong Bulog Serap Produksi Padi di Sumsel

Senin, 16 Juni 2025 17:38 WIB

Penulis:Susilawati

Padi
Tanaman Padi (Istimewa )

PALEMBANG, WongKito.co - Langkah strategis untuk penyerapan produksi padi dilakukan dengan mendorong Perum Bulog untuk melakukan serapan produksi padi di Sumatera Selatan.

Hal ini diungkapkan Wakil Gubernur Sumsel, Cik Ujang saat rapat paripurna dengan agenda menyampaikan jawaban gubernur Sumatera Selatan terhadap pandangan umum fraksi -fraksi DPRD Sumsel atas penjelasan gubernur terhadap perda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun 2024 di Palembang, Senin (16/6).

Menurut dia, langkah strategis untuk penyerapan produksi padi dilakukan dengan mendorong Perum Bulog untuk melakukan serapan maksimal produksi beras sebesar 10 dari total produksi padi di Provinsi Sumatera Selatan.

Baca juga:

Kemudian melakukan  Kerjasama Antar Daerah (KAD) terhadap kabupaten yang surplus dengan kabupaten/ kota yang defisit produksi padinya sehingga dapat menjaga ketersediaan dan harga beras sepanjang tahun, ujarnya .

Selain itu, lanjutnya memberikan bantuan penggilingan padi pecah kulit kepada kelompok tani di sentra produksi padi untuk meningkatkan nilai tambah pada penjualan ke penggilingan padi besar.

Sementara mengenai pengembangan komoditas kopi ia mengatakan, bahwa melalui Peraturan Gubernur Sumatera Selatan Nomor 19 Tahun 2024 tentang Pengembangan Kopi Sumatera Selatan Berkelanjutan telah mengatur terkait pendataan, perencanaan, tata kelola, termasuk pembiayaan dan  pembinaan serta pengawasan tanaman kopi. 

Selain itu untuk meningkatkan nilai tambah dari proses pasca panen diberikan bantuan alat pasca panen, pemberian Sertifikat Desa Organik, Bantuan Jalan Produksi dan melibatkan petani dalam mempromosikan melalui even pameran maupun fasilitasi pemasaran melalui e-commerce, tuturnya pula.

Adapun daerah penghasil kopi provinsi Sumatera Selatan meliputi Pagar Alam, Lahat, Muara Enim, Empat Lawang, Ogan Komering Ulu (OKU), dan Musi Rawas.